Dikutip dari Business Insider oleh PikiranRakyat-Tasikmalaya.com, menurut perkiraan WHO, jika hal ini berlanjut, negara-negara yang berjuang tersebut mungkin harus menunggu hingga bertahun-tahun supaya dapat melakukan vaksinasi massal.
Menurut data terbaru dari Universitas Johns Hopkins, secara global, virus corona telah menginfeksi lebih dari 79.000.000 orang, dengan Amerika Serikat yang memimpin sebagai negara yang memiliki kasus tertinggi di dunia yang mencapai angka 18.600.000.
Dalam pidatonya, Paus menekankan bahwa vaksin harus tersedia bagi siapa pun yang sedang membutuhkannya.
“Di masa kegelapan dan ketidakpastian pandemi saat ini, cahaya harapan bermunculan, seperti ditemukannya vaksin. Tapi agar lampu ini menerangi dan membawa harapan bagi semua, maka perlu tersedia untuk semua,” ujarnya.
Baca Juga: Sempat Terlihat Ceria, Tiba-Tiba Ayu Ting Ting Membawa Kabar Duka, Ada Apa?
Paus Fransiskus juga berharap musim liburan ini dapat mendorong orang-orang untuk bermurah hati, mendukung, dan membantu, khususnya kepada mereka yang rentan, orang sakit, mereka yang menganggur atau mengalami kesulitan ekonomi akibat pandemi, serta para wanita yang menderita akibat kekerasan dalam rumah tangga selama berbulan-bulan jaga jarak sosial ini.
“Menghadapi tantangan yang tidak mengenal batas, kita tidak bisa mendirikan tembok. Kita semua berada di perahu yang sama. Setiap orang adalah saudara laki-laki atau perempuan kita," lanjutnya.
Paus Fransiskus menyampaikan pesan ini secara virtual dari sebuah mimbar di dalam Vatikan, alih-alih dari balkon pusat Basilika Santo Petrus di hadapan puluhan ribu orang.***
View this post on InstagramEditor: Rahmi Nurlatifah
Sumber: Bussines Insider
Tags
Artikel Pilihan
Terkait
Terkini
Serangan Israel Terus Berlanjut, Korban Tewas di Gaza Dikonfirmasi Sebanyak 35.272
17 Mei 2024, 16:20 WIB Soal Bantuan ke Gaza, PBB Sebut Dermaga Terapung Kurang Layak
17 Mei 2024, 15:21 WIB Afrika Selatan Minta Serangan Israel di Rafah Dihentikan, ICJ Kaji Permintaannya
17 Mei 2024, 10:22 WIB Bantu Korban Penjajahan Israel, PMI Sumbang 500 Tenda ke Gaza
16 Mei 2024, 12:35 WIB