PR TASIKMALAYA - Lonjakan Covid-19 Korea Selatan berlanjut pada Sabtu, 19 Desember 2020.
Kini negaara yang memasuki gelombang tiga Covid-19 tersebut dikhawatirkan dengan kurangnya tempat tidur di rumah sakit.
Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) melaporkan 1.053 infeksi virus corona baru, rekor hari keempat berturut-turut dari lebih dari 1.000 kasus per harinya.
Baca Juga: Yakinkan Warga untuk Vaksinasi Covid-19, Kawan Vaksin Bentukan IDI Siap Jadi yang Pertama Divaksin
Korea Selatan telah mencatat 659 kematian akibat Covid-19 dari 48.570 yang terinfeksi.
Tingkat kematian yang relatif rendah ini dikaitkan dengan penelusuran dan pengujian yang agresif sepanjang tahun, yang meminimalkan tekanan di rumah sakit, memungkinkan mereka untuk fokus pada pasien yang sakit parah.
Upaya mitigasi menjadikan negara ini teerbilang sukses, dianding banyak negara mengalami lonjakan kasus, yang mendorong Lockdown besar-besaran.
Tetapi lonjakan baru-baru ini di Korea Selatan telah menyebabkan kekurangan tempat tidur rumah sakit yang parah.
Baca Juga: Tahun Baru Hanya Diam di Rumah? Berikut Rekomendasi Kegiatan agar Liburan Tetap Menyenangkan