Harga Minyak Dunia Bisa Turun? Simak Faktornya!

19 Juni 2022, 17:35 WIB
Ilustrasi kilang minyak. Mantan Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar jelaskan faktor yang bisa naikkan harga minyak dunia. /Pexels/Zukiman Mohamad

PR TASIKMALAYA - Harga minyak dunia ternyata bisa turun, apa saja faktor penyebabnya?

Minyak bumi merupakan sumber daya alam yang tersimpan di bawah permukaan bumi berbentuk cair.

Gas dan minyak bumi terletak di dalam pori-pori batuan suatu kolam di perut bumi, dapat disebut dengan reservoir.

Jadi, minyak bumi adalah sumber daya alam langka, maka dari itu harganya bisa sangat tinggi.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Bagaimana Bentuk Lipstik Anda? Ungkap Karakter yang Sebenarnya, Termasuk Introvert

Terlepas dari asumsi krisis Rusia-Ukraina yang tetap berlangsung.

Ternyata harga minyak dunia bisa turun, apa saja faktor penyebabnya?.

Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Instagram @arcandra.tahar, inilah beberapa faktor yang bisa menurunkan harga minyak dunia.

Arcandra Tahar sebagai Komisaris Utama PT Perusahaan Gas Negara (PGN), menjelaskan dalam Instagram pribadinya.

Baca Juga: Prediksi Cerita Episode 2 Alchemy of Souls: Jang Uk Menyelamatkan Mu Deok

1. Negosiasi masalah nuklir Iran mencapai titik temu

Adanya hal tersebut sehingga sanksi yang diberlakukan selama ini dapat dicabut.

Dengan dicabutnya sanksi ini, suplai minyak dunia dapat bertambah paling tidak sebesar 2,5 juta bpd atau sekitar 2,5% kebutuhan dunia.

Hal tersebut, dapat diartikan suplai minyak dari Rusia yang khusus ekspor sebesar 4 juta bpd dapat diatasi sebagian besar dari Iran.

Baca Juga: Putri Ridwan Kamil Tulis Pesan Menyentuh, Berjanji untuk Membuat Eril Bangga

Sisanya didapatkan dari peningkatan produksi dari lapangan minyak di Arab Saudi, Kuwait, dan UAE.

2. Sanksi ekonomi terhadap Venezuela

Pemilik cadangan minyak terbesar di dunia dapat dicabut sebagian.

Terutama yang menyangkut masalah kegiatan eksplorasi dan produksi migas.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Lihat Kepala Bebek atau Burung? Ungkap Otak Kanan atau Kiri Anda yang Dominan

Seperti yang diketahui, bahwa Venezuela memiliki cadangan minyak terbesar di dunia, melebihi Arab Saudi.

Memang tidak mudah untuk mengaktifkan kembali lapangan-lapangan minyak yang telah lama ditinggalkan.

Membutuhkan waktu panjang dan dana yang tidak sedikit untuk negosiasi pencabutan sanksi.

Pencabutan sanksi memberikan sinyal kepada pasar dunia bahwa akan ada potensi suplai yang dapat menggantikan minyak Rusia.

Baca Juga: Tes Fokus: Hanya Orang Cerdas dan Teliti yang Bisa Berhasil Temukan Hewan di Gambar

3. Melambatnya pertumbuhan ekonomi dunia

Akibat dari naiknya berbagai macam harga komoditas, menyumbangkan inflasi tinggi.

Negara-negara maju di dunia, seperti Eropa dan Amerika mengalami inflasi diluar dugaan mereka.

Melambatnya pertumbuhan ekonomi akan mendorong kebutuhan migas turun, sehingga dapat mendorong harga minyak ikut turun juga.

Baca Juga: Preview dan Link Nonton Streaming Persikabo 1973 vs Arema FC Malam ini

4. Perusahaan-perusahaan minyak dunia mempercepat penggunaan teknologi dekarbonisasi

Dekarbonisasi adalah pembuangan karbon dari suatu senyawa, baja, atau sistem.

Lapangan-lapangan yang masih bisa ditingkatkan produksinya mampu suplai minyak dengan teknologi ramah lingkungan.

Hal ini akan memberikan sinyal positif kepada pressure group yang selama ini memberikan suara keprihatinan terhadap kerusakan lingkungan.

Baca Juga: Jadwal Piala Presiden 2022 Pekan Ketiga, Ada Bali United vs Persebaya Surabaya

Inisiatif-inisiatif migas ramah lingkungan diperlukan supaya kebutuhan minyak selama masa transisi dapat dipenuhi, sehingga harga bergejolak dapat diatasi.

5. Mempercepat produksi biofuel

Produksi biofuel dengan feedstock (bahan baku) yang tidak bersaing dengan bahan makanan.

Alternatif dari adanya biofuel dapat substitusi fossil fuel yang diharapkan mampu stabilkan harga minyak dunia.

Baca Juga: 4 Pemain Baru Serial Sweet Home Season 2, Ada Jung Jin Young

Itulah ke lima faktor yang membuat harga minyak dunia bisa turun.

Memang dari ke lima faktor diatas, terlihat tidak mudah untuk mencari jalan keluar supaya harga minyak dunia dapat stabil pada angka yang wajar.

Inilah dunia energi yang selalu berkaitan antara teknologi, komersial, dan geopolitik.

Semoga artikel ini dapat bermanfaat untuk wawasan kita semua.***

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Tags

Terkini

Terpopuler