Afrika Selatan Catat Rekor Infeksi Harian Baru, Sebagian Besar Diyakini Akibat Omicron

16 Desember 2021, 12:03 WIB
Ilustrasi Omicron. Afrika Selatan catat rekor infeksi Covid-19 baru. /Pixabay/Alexandra_Koch

PR TASIKMALAYA - Afrika Selatan melaporkan rekor jumlah infeksi Covid-19 harian baru pada Rabu, 15 Desember 2021.

Rekor infeksi pada gelombang keempat ini diyakini sebagian besar disebabkan oleh Covid-19 varian Omicron.

Institut Nasional untuk Penyakit Menular (NICD) melaporkan 26.976 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

Angka itu melampaui 26.485 kasus yang tercatat pada awal Juli selama gelombang ketiga yang didorong oleh strain Delta.

Baca Juga: Kemenkumham Mutasi 10 Pejabat, Terkait Napi Kabur di Lapas Tangerang

NICD juga melaporkan 54 kematian terkait Covid-19 lainnya dan tambahan 620 perawatan di rumah sakit.

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Reuters, Afrika Selatan merupakan negara yang paling parah terkena dampak pandemi di benua Afrika dalam hal infeksi dan kematian yang dikonfirmasi.

Negara itu juga menjadi yang pertama dalam mengidentifikasi vairan Omicron pada November.

Sontak, varian baru itu memicu alarm kepada seluruh dunia terkait lonjakan infeksi global.

Baca Juga: Polisi Ungkap Alasan Rizky Nazar Konsumsi Narkoba Jenis Ganja: Kesulitan Tidur

Omicron sejak saat itu telah terdeteksi di lebih dari 70 negara di seluruh dunia.

Negara tetangga Indonesia sudah mendeteksi adanya varian Omicron.

Varian Omicron pun sudah masuk ke Indonesia.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pun melabeli varian ini sebagai sebuah perhatian baru.

Baca Juga: Soal Dugaan Pelecehan Seksual Dosen UNJ, Polisi: Belum Ada Laporan

Para ilmuwan menduga bahwa Omicron merupakan vairan yang lebih mudah menular karena penyebarannya yang cepat.

Namun, mereka mereka mengatakan bahwa masih terlalu dini untuk menarik kesimpulan pasti tentang tingkat keparahan yang diakibatkan oleh Omicron.

Sebuah studi yang baru dirilis menemukan bahwa vaksin Covid-19 Pfizer-BioNTech kurang efektif dalam menjaga orang yang terinfeksi virus keluar dari rumah sakit sejak Omicron muncul.***

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler