Jadi Salah Satu Penyembuhan Alternatif, Terapi Sujok Gabungkan Keajaiban Spektrum Warna

- 29 Desember 2023, 10:48 WIB
Ilustrasi Terapi Sujok.
Ilustrasi Terapi Sujok. /Pexels/ Anete Lusina

PR TASIKMALAYA - Terapi Sujok merupakan metode penyembuhan alternatif yang sederhana dan mudah, yang menggabungkan keajaiban terapi warna.

Kata "Su" dalam Sujok berarti tangan, sedangkan "jok" berarti telapak tangan. Metode terapi numerologi Sujok merupakan teknik kuno India. Terapi Sujok diketahui melibatkan nadipahy atau menggabungkan tujuh warna spektrum, yaitu VIBGYOR (Violet, Indigo, Blue, Green, Yellow, Orange, dan Red).

Tujuh sinar kosmis dalam warna dan gabungannya dipercaya bertanggung jawab atas penciptaan, pemeliharaan, dan kehancuran alam semesta. Hal tersebut sejalan dengan titik-titik SuJok yang memiliki representasi numerologi terkait organ tubuh.

Terapi Sujok dengan warna tidak hanya bermanfaat tetapi juga sederhana dan mudah dipahami. Dalam terapi Sujok, setiap organ diwakili oleh angka, dan terapis merawat pasien dengan merangsang titik-titik akupuntur yang sesuai, untuk mencapai sasaran yang cepat.

Baca Juga: Tak Hanya Menyehatkan, Lari Juga Bisa Jadi Terapi Tambahan untuk Depresi

Tujuh warna spektrum dalam terapi Sujok memainkan peran kunci utama. VIBGYOR, yang mencakup violet, indigo, biru, hijau, kuning, oranye, dan merah, memiliki dampak langsung pada penciptaan, pemeliharaan, dan kehancuran alam semesta.

Terapis Sujok menggunakan prinsip ini untuk mengarahkan energi penyembuhan pada organ terkait dan mengembalikan keseimbangan alami tubuh. Terapi Sujok bukan hanya sistem penyembuhan fisik tetapi juga multi dimensi.

Dimensi pertama adalah penyembuhan fisik, di mana terapis memberikan stimulasi sederhana pada titik-titik tertentu di tangan dan kaki yang berkaitan dengan organ tubuh. Melalui terapi ini, setiap organ diwakili oleh angka dan menciptakan hubungan khusus dengan titik-titik di tangan dan kaki.

Manfaat Terapi Sujok Untuk Mengatasi Masalah Penyakit Tubuh

- Gangguan Kepala: Termasuk sakit kepala, epilepsi, dan gangguan sistem saraf dan kejiwaan.

Halaman:

Editor: Wulandari Noor

Sumber: Times of India


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x