Kerjakan Amalan di Malam Nisfu Sya’ban, Berikut Salah Satu Bacaan Doa yang Bisa Dipanjatkan

- 7 Maret 2023, 17:59 WIB
Malam Nisfu Sya’ban bertepatan dengan Selasa, 7 Maret 2023 hingga Rabu, 8 Maret 2023, berikut salah satu doa yang dapat dipanjatkan.
Malam Nisfu Sya’ban bertepatan dengan Selasa, 7 Maret 2023 hingga Rabu, 8 Maret 2023, berikut salah satu doa yang dapat dipanjatkan. /Pixabay/syaifulptak57

PR TASIKMALAYA – Malam 15 Sya’ban atau disebut malam Nisfu Sya’ban dianggap istimewa bagi sebagian umat muslim. Oleh karena itu, berbagai amalan dilaksanakan.

Tahun ini, malam Nisfu Syaban bertepatan dengan Selasa, 7 Maret 2023 hingga Rabu, 8 Maret 2023 tahun masehi. Di waktu-waktu tersebut, umat Islam dapat melaksanakan berbagai amalan.

Beberapa amalan yang dapat dilaksanakan umat Islam yaitu memperbanyak zikir, shalawat, melaksanakan shalat, dan memperbanyak doa.

Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari situs resmi Nadhatul Ulama (NU) Jabar, tidak ada ketentuan pasti doa untuk malam Nisfu Sya’ban. Namun ada baiknya mengikuti doa para guru atau ulama.

Baca Juga: Pinjaman KUR Mandiri: Solusi Terbaik untuk Bisnis Kecantikan Kamu

Salah satu doa di malam Nisfu Sya’ban yaitu doa yang dipanjatkan Syekh Abdul Qadir al-Jilani yang mengikuti doa Sayyidina Ali bin Abi Thalib.   

Berikut doa yang dapat dibaca di malam Nisfu Sya’ban tersebut.

اللهم صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَآلِهِ، مَصَابِيْحِ الْحِكْمَةِ وَمَوَالِيْ النِّعْمَةِ، وَمَعَادِنِ الْعِصْمَةِ، وَاعْصِمْنِيْ بِهِمْ مِنْ كُلِّ سُوْءٍ. وَلَا تَأْخُذْنِيْ عَلَى غِرَّةٍ وَلَا عَلَى غَفْلَةٍ، وَلَا تَجْعَلْ عَوَاقِبَ أَمْرِيْ حَسْرَةً وَنَدَامَةً، وَارْضَ عَنِّيْ، فَإِنَّ مَغْفِرَتَكَ لِلظَّالِمِيْنَ، وَأَنَا مِنَ الظَّالِمِيْنَ، اللهم اغْفِرْ لِيْ مَا لَا يَضُرُّكَ، وَأَعْطِنِيْ مَا لَا يَنْفَعُكَ، فَإِنَّكَ الْوَاسِعَةُ رَحْمَتُهُ، اَلْبَدِيْعَةُ حِكْمَتُهُ، فَأَعْطِنِي السَّعَةَ وَالدَّعَةَ، وَالْأَمْنَ وَالصِّحَّةَ وَالشُّكْرَ وَالْمُعَافَاةَ، وَالتَّقْوَى، وَأَفْرِغِ الصَّبْرَ وَالصِّدْقَ عَلَيَّ، وَعَلَى أَوْلِيَائِيْ فِيْكَ، وَأَعْطِنِي الْيُسْرَ، وَلَا تَجْعَلْ مَعَهُ الْعُسْرَ، وَأَعِمَّ بِذَلِكَ أَهْلِيْ وَوَلَدِيْ وَإِخْوَانِيْ فِيْكَ، وَمَنْ وَلَدَنِيْ مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ  

“Allâhumma shalli ‘alâ Muhammadin wa âlihi, Mashâbihil hikmati wa mawâlin ni’mati, wa ma‘âdinil ‘ishmati, wa‘shimni bihim min kulli sû-in, wa lâ ta’khudznî ‘alâ ghirratin wa lâ ‘ala ghaflatin, wa lâ taj‘al ‘awâqiba amri hasratan wa nadâmatan, wardla ‘annî, fainna maghfirataka lidh dhâlimin, wa anâ minadh dhâlimîna, allâhumma ighfir lî mâ lâ yadlurruka, wa a‘thinî mâ lâ yanfa’uka, fainnaka al-wâsi’atu rahmatuhu, al-badî‘atu hikmatuhu, fa a‘thini as-sa‘ata wad da‘ata, wal-amna wash-shihhata wasy-syukra wal-mu‘âfata wattaqwa, wa afrighiash-shabra wash-shidqa ‘alayya, wa ‘alâ auliyâi fîka, wa a‘thinî al-yusra, walâ taj‘al ma‘ahu al-‘usra, wa a‘imma bi dzâlika ahlî wa waladî wa ikhwanî fîka, wa man waladanî minal muslimîna wal muslimâti wal mu’minîna wal mu’minâti.”   

Baca Juga: Doa Malam Nisfu Syaban Lengkap dengan Bacaan Niat Sholat dan Tata Caranya, Malam Mulia Selain Lailatul Qadar

Artinya: “Ya Allah limpahkan rahmat ta’dhim-Mu kepada Nabi Muhammad dan keluarganya, lampu-lampu hikmah, tuan-tuan nikmat, sumber-sumber penjagaan. Jagalah aku dari segala keburukan lantaran mereka, Janganlah engkau hukum aku atas kelengahan dan kelalaian. Janganlah engkau jadikan akhir urusanku suatu kerugian dan penyesalan, ridhoilah aku, sesungguhnya ampunan-Mu untuk orang-orang zalim dan aku termasuk dari mereka, ya Allah ampunilah bagiku dosa yang tidak merugikan-Mu, berilah aku anugerah yang tidak memberi manfaat kepada-Mu, sesungguhnya rahmat-Mu luas, hikmah-Mu indah, berilah aku kelapangan, ketenangan, keamanan, kesehatan, syukur, perlindungan (dari segala penyakit) dan ketakwaan. Tuangkanlah kesabaran dan kejujuran kepadaku, kepada kekasih-kekasihku karena-Mu, berilah aku kemudahan dan janganlah jadikan bersamanya kesulitan, liputilah dengan karunia-karunia tersebut kepada keluargaku, anaku, saudara-saudaraku karena-Mu dan para orang tua yang melahirkanku dari kaum muslimin muslimat, serta kaum mukiminin dan mukminat.” (Syekh Abdul Qadir al-Jilani, Ghunyah al-Thalibin, juz 3, hal. 249)   

Demikian salah satu doa yang dapat dipanjatkan di malam Nisfu Sya’ban. Berbagai amalan dapat dikerjakan, salah satunya dengan membaca doa tersebut.***

Editor: Aghnia Nurfitriani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x