Network
PR TASIKMALAYA - Ustadz Adi Hidayat (UAH), menjelaskan mengenai cara mendidik anak sejak dalam kandung, hal ini menjadi sebuah proses pembentukan Anak Shaleh.
Dengan gaya bahasa dan retorika penyampaian ceramahnya, UAH termasuk salah satu ustaz yang sangat mumpuni keilmuan agamanya, penjelasannya sistematis dan mudah untuk dipahami oleh masyarakat berlatar belakang pendidikan apapun.
Cara mendidik anak sejak dalam kandungan menjadi bagian dari proses usaha agar dikaruniai anak yang shaleh. Mengingat pemberitaan diberbagai media, sering terjadi penganiayaan, bullying, dan tindakan-tindakan tidak beradab lainnya yang dilakukan oleh anak-anak kepada teman sebayanya.
"Kalau Anda ingin mulai menata keluarga, semua turunannya baik, maka kata Al-Qur'an pendidikannya dimulai justru sejak dalam kandungannya," ujar Ustaz Adi Hidayat, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari kanal YouTube Ngaji Vidio, pada Selasa, 28 Februari 2023.
Baca Juga: Sulitnya Asli Kebangetan, Temukan 3 Perbedaan dari Pasangan Lansia Lari dalam Hitungan Detik
Al-Qur'an sudah memberikan isyarat mengenai pendidikan pada anak semenjak lahir ini, UAH lebih lanjut menjelaskan Qs. Ali-Imran ayat 35.
اِذۡ قَالَتِ امۡرَاَتُ عِمۡرٰنَ رَبِّ اِنِّىۡ نَذَرۡتُ لَـكَ مَا فِىۡ بَطۡنِىۡ مُحَرَّرًا فَتَقَبَّلۡ مِنِّىۡۚ اِنَّكَ اَنۡتَ السَّمِيۡعُ الۡعَلِيۡمُ
Artinya: "(Ingatlah), ketika istri Imran berkata, "Ya Tuhanku, sesungguhnya aku bernazar kepada-Mu, apa (janin) yang dalam kandunganku (kelak) menjadi hamba yang mengabdi (kepada-Mu), maka terimalah (nazar itu) dariku. Sungguh, Engkaulah Yang Maha Mendengar, Maha Mengetahui".
UAH menjelaskan bahwa ayat tersebut memberikan isyarat bagi umat Islam dalam proses pendidikan anak, untuk mendapatkan anak yang shaleh pendidikannya dimulai sejak dalam kandungan.
