Network
PR TASIKMALAYA - Diketahui tata cara sholat Idul Adha menjadi sangat penting untuk kita ketahui karena pelaksanaannya berbeda dari solat wajib 5 waktu seperti yang biasa kita lakukan.
Jelang Idul Adha, niat beserta tata cara sholat harus segera kamu ketahui untuk melaksanakan salat Ied yang termasuk dalam sunnah muakkad, yang berarti sunah tetapi sangat dianjurkan untuk melaksanaknnya.
Tak asing lagi tata cara sholat Idul Adha memang mirip dengan sholat Idul Fitri karena terdapat khutbah setelahnya. Salat Idul Adha dapat dilakukan sebelum mata hari terbit, umumnya pukul 6.00-7.00 sebelum menyembelih hewan kambing kurban.
Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari kanal YouTube @IRSSAT Official pada Kamis, 23 Juni 2022 terdapat bebearpa ketentuan dalam melaksanakan sholat Idul Adha dan tata cara yang harus diikuti.
Baca Juga: Patungan Kurban Idul Adha di Sekolah, Apakah Sah Kurbannya?
Tata Cara Pelaksanaan Sholat Idul Adha
Niat sholat Idul Adha dibaca menjelang takbiratul ihram, berikut niat salat Idul Adha dalam bahasa Arab beserta latinnya:
صَلِّيْ سُنَّةً لِعِيْدِ الْأَضْحَى رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ (مَأْمُوْمًا\إِمَامًا) للهِ تَعَالَى
Ushallî sunnata-li ‘îdil adl-hâ rak‘ataini mustaqbilal qiblati (ma’mûman/imâman) lillâhi ta‘âlâ
Artinya: “Aku niat melaksanakan shalat sunnah Idul Adha dua rakaat, menghadap kiblat (sebagai makmum/imam) karena Allah Ta‘ala”.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Bangku yang Dipilih akan Ungkap Jati Diri dan Kualitas Hidup yang Anda Miliki
Setelah berniat kemudian takbiratul ihram, lalu membaca doa iftitah seperti bacaan di bawah ini :
“Allaahu akbar Kabiraa Walhamdulillaahi Katsiiraa, Wa Subhaanallaahi Bukratan Wa’ashiilaa, Innii Wajjahtu Wajhiya Lilladzii Fatharas Samaawaati Wal Ardha Haniifan Musliman Wamaa Anaa Minal Musyrikiin. Inna Shalaatii Wa Nusukii Wa Mahyaaya Wa Mamaatii Lillaahi Rabbil ‘Aalamiina. Laa Syariikalahu Wa Bidzaalika Umirtu Wa Ana Minal Muslimiin.”
Artinya: Allah Maha Besar dengan sebesar-besarnya, segala puji bagi Allah dengan pujian yang banyak. Maha Suci Allah pada waktu pagi dan petang. Sesungguhnya aku hadapkan wajahku kepada Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dengan segenap kepatuhan atau dalam keadaan tunduk, dan aku bukanlah dari golongan orang-orang yang menyekutukan-Nya. Sesungguhnya sholatku, ibadahku, hidup dan matiku hanyalah untuk Allah Tuhan Semesta Alam, yang tidak ada sekutu bagi-Nya. Dengan yang demikian itulah aku diperintahkan. Dan aku adalah termasuk orang-orang muslim (Orang-orang yang berserah diri).”
Baca Juga: Tes IQ: Siapa Pemilik Kucing Lucu Ini? Cek Cara Berpikir Logis untuk Membantu Anda Jawab Akurat!
Setelah takbiratul ihram, kemudian membaca takbir sebanyak 7 kali dan di antara tiap takbir itu dianjurkan membaca :
“Subhanallah, walhamdulillah, wa laa ilaha illallah, wallahu akbar”.
Artinya Maha Suci Allah, segala puji hanya bagi Allah, tidak ada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah , Allah Maha Besar.
Baca Juga: Petani Milenial 2022 Resmi Dibuka! Berikut Kriteria, Timeline dan Cara Daftarnya
Setelah takbir sebanyak tujuh kali, kemudian membaca surat al-fatihah dan dilanjutkan dengan membaca surat al-Ghasyiyah seperti yang telah dianjurkan.
Selanjutnya ruku, sujud, duduk di antara dua sujud, sampai berdiri lagi seperti halnya sholat biasa.
Selanjutnya ketika rakaat kedua, lakukan takbir sebanyak lima kali dan berlanjut ruku, sujud, dan seterusnya hingga salam.
Itulah niat dan tata cara pelaksanaan sholat Idul Adha yang telah dibahas lengkap, maka pahamilah sampai saat waktunya tiba kamu tidak salah mempraktikannya. ***
