PR TASIKMALAYA - Tak terasa sudah dua minggu berlalu sejak Covid-19 varian Omicron ditetapkan oleh WHO sebagai varian of concern (VOC).
Berbagai penelitian dan pemahaman baru terkait Covid-19 varian Omicron juga terus bermunculan.
Meski kasus varian Omicron masih belum ditemukan di Indonesia, mengikuti perkembangan terkait mutasi baru virus penyebab Covid-19 ini merupakan hal yang penting.
Berikut ini Pikiranrakyat-Tasikmalaya.com rangkum, berbagai fakta dan temuan baru mengenai Covid-19 varian Omicron, sebagaimana dilansir dari unggahan dr. Adam Prabata, pada Instagram @adamprabata, Jumat, 10 Desember 2021.
1. Menurunkan kemampuan antibodi pasca vaksin
Beberapa penelitian secara konsisten menunjukkan bahwa terjadi penurunan antibodi pasca vaksin untuk menetralisir varian Omicron, dibandingkan varian lainnya.
2. Booster vaksin meningkatkan kemampuan antibodi terhadap varian Omicron
Booster vaksin jenis Pfizer mampu meningkatkan kemampuan netralisasi antibodi terhadap varian Omicron, hingga 25 kali lipat.
3. Orang yang sudah divaksinasi dan pernah terkena Covid-19 masih memiliki antibodi yang mampu melawan varian Omicron
Penyintas Covid-19 yang telah mendapatkan vaksinasi dosis lengkap (dua dosis vaksin berjenis Pfizer), antibodinya diduga masih adekuat untuk menetralisir varian Omicron.
Baca Juga: Unik, Pohon Natal Ini Terbuat dari Bekas Vial Vaksin Covid-19
4. Diduga meningkatkan risiko reinfeksi
Terdapat peningkatan risiko reinfeksi yang lebih tinggi, yakni hingga 2,39 kali lebih tinggi, pada kemunculan varian Omicron di Afrika Selatan.
5. Data awal menunjukkan gejala yang kemungkinan lebih ringan
Berdasarkan laporan kasus Covid-19 varian Omicron di Afrika Selatan dan Eropa, mayoritas menunjukkan gejala ringan.
Hingga kini, belum ada data yang menunjukkan varian Omicron lebih berisiko sakit berat atau meninggal.
6. Diduga lebih menular dari varian Delta
Varian Omicron menunjukkan grafik kenaikan kasus yang lebih cepat dibandingkan varian Delta.
Hal ini juga ditambah dengan terjadinya fenomena superspreader di beberapa negara.
Itulah tadi beberapa fakta dan temuan baru mengenai Covid-19 varian Omicron.
Kendati demikian, masih banyak hal lain yang perlu diketahui dan diteliti lebih lanjut mengenai varian baru ini.***