PR TASIKMALAYA - Para Ilmuan dan peneliti saat ini sudah menemukan bahwa kepribadian seseorang dapat dilihat dai golongan darahnya.
Sebuah penelitian pada populasi kecil di Jepang menunjukkan hubungan yang kuat antara golongan darah dan kepribadian.
Ada 2 klasifikasi golongan darah, yang pertama adalah sistem ABO yang terdiri dari golongan darah A, B, AB dan O.
Baca Juga: Miris Lihat Perseteruan Denise Chariesta, Bedu Sentil Uya Kuya: Stop, Bawa-bawa Anak
Yang kedua adalah sistem Rhesus (Rh) yang menguji apakah rhesus (Rh) Anda positif atau negatif.
Jadi, golongan darah tidak hanya dipengaruhi oleh golongan ABO, tetapi juga golongan rhesus (Rh). Ini berarti ada total 8 kemungkinan golongan darah.
Perbedaan ini tertulis dalam kode genetik kita, yang menentukan sel darah yang diproduksi tubuh kita.
Baca Juga: Mirip Clubhouse, Spotify Rilis Aplikasi Audio Sosial Bernama Greenroom
Pada seseorang yang bergolongan darah A, permukaan sel darah merah di pembuluh darah akan memiliki antigen tipe A.
Sebagai pengingat, antigen adalah zat yang menyebabkan tubuh memproduksi antibodi.Ini juga membantu tubuh mengidentifikasi sel asing yang berpotensi invasif.
Selain antigen yang menentukan golongan darah ABO kita, kode genetik kita juga menghasilkan antigen lain: antigen rhesus, juga dikenal sebagai antigen D.
Inilah yang menentukan apakah rhesus kita negatif atau positif. Jika ada antigen D, rhesus kita positif dan sebaliknya.
Jadi apa gunanya mengetahui ini? Mari kita pikirkan lebih lanjut.
Jika golongan darah seseorang adalah A karena memiliki antigen A, maka tubuh akan memproduksi antibodi plasma terhadap tipe anti-B.
Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta 17 Juni 2021: Rayakan Anniversary, Aldebaran Berikan Kejutan kepada Andin
Seseorang dengan golongan darah AB memiliki antigen A dan B, tetapi tidak memiliki antibodi plasma.
Jadi AB dapat menerima transfusi darah golongan A, B dan bahkan O.
Golongan O tidak memiliki antigen, tetapi memiliki antibodi anti-A dan anti-B.
Baca Juga: Terungkap! Alasan Paul Pogba Singkirkan Botol Heineken Selama Konferensi Pers Euro 2020
Dengan demikian, golongan darah O dapat mendonorkan darah ke semua golongan darah.
Tapi hanya bisa menerima darah dari golongan darah O lainnya. Oleh karena itu, golongan O dikenal sebagai "donor universal".
Sedangkan kelompok AB dikenal sebagai “penerima universal”. Aturan yang sama berlaku untuk sistem rhesus.
Baca Juga: Bongkar Masa Lalu Raffi Ahmad, Nisya dan Syahnaz Pamer Foto hingga Surat Cinta untuk Mantan
Informasi ini digunakan dalam pengaturan medis. Untuk menghindari transfusi yang salah dan berpotensi berbahaya. antara pendonor dan penerima.
Jadi apakah golongan darah benar-benar mempengaruhi kepribadian?
Sebuah penelitian pada populasi kecil di Jepang menunjukkan hubungan yang kuat antara golongan darah dan kepribadian.***