PR TASIKMALAYA - Sebagaimana diketahui, brokoli adalah jenis sayuran dengan bentuk unik dan banyak disukai serta dimakan oleh semua orang.
Banyak olahan dari brokoli yang sebagian besar disajikan dalam bentuk makanan. Apalagi banyak resep yang melibatkan sayuran itu.
Namun dibalik ketenaran brokoli sebagai jenis sayuran yang banyak diminati. Ada khasiat sangat baik dari sayuran berbentuk pohon ini.
Sehingga banyak orang yang mulai memanfaatkan brokoli sebagai bahan alternatif untuk obat alami serta bisa menggantikan obat yang diberikan dokter atau klinik. Dilansir dari ANTARA, inilah bukti brokoli bisa mencegah diabetes.
Baca Juga: Sering Disepelekan, Ini Ciri-ciri Stres Emosional yang Jarang Diketahui Penderitanya
Penjelasan
American Diabetes Association, merekomendasikan penderita pradiabetes dan diabetes untuk memakan brokoli secara teratur dengan konsep mengisi setengah piring dengan sayuran non tepung.
Diketahui, sebuah senyawa bernama Sulforaphane menunjukan sayuran seperti brokoli memiliki rasa pahit yang khas dan bisa membantu para penderita diabetes.
Adanya senyawa dalam brokoli, bisa mengelola gula darah tinggi dan resistensi insulin. Mengingat diabetes sangat berkaitan dengan hal tersebut.
Baca Juga: Ini Penyebab hingga Cara Atasi Mata Panda dengan Mudah, Jangan Sampai Salah Lagi!
Cara mengolah brokoli untuk bisa dimakan ada tiga metode. Pertama yakni dipanggang, kedua dikukus, atau yang ketiga adalah ditumis.
"Pasangkan sayuran dengan salmon dan nasi merah. Saat sarapan, potong brokoli menjadi potongan-potongan kecil dan gunakan dalam telur orak-arik atau telur dadar yang dipadukan dengan buah,” saran ahli diet bernama Jocelyne Loran.
Meskipun rajin konsumsi brokoli untuk menjaga kesehatan terutama mencegah diabetes. Anda harus sering konsultasi ke dokter secara berkala.
Itulah penjelasan soal kaitan brokoli dengan pencegahan diabetes. Diharapkan informasi ini berguna untuk Anda.***