PR TASIKMALAYA - Penyakit cacar monyet (Monkeypox) kini telah menyebar ke banyak negara, salah satunya Indonesia. Hingga saat ini, tercatat sebanyak 24 kasus ditemukan di Indonesia.
Cacar monyet itu sendiri merupakan penyakit zoonosis langka yang diakibatkan oleh virus monkeypox. Virus ini bisa menular saat seseorang bersentuhan dengan hewan yang terinfeksi virus ini, dengan orang yang terinfeksi atau yang terkontaminasi virus.
Tak hanya itu, cacar monyet juga bisa menular melalui kontak langsung dengan cairan tubuh, dan luka pada orang yang terinfeksi virus ini.
Terdapat beberapa gejala dan tanda yang bisa ditimbulkan dari cacar monyet, berikut gejala cacar monyet seperti dirangkum PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman resmi Kementerian Kesehatan:
Baca Juga: Jangan Panik jika Terinfeksi Cacar Monyet, Begini Cara Pengobatan Monkeypox yang Bisa Dilakukan
Gejala Cacar Monyet
1. Sakit Kepala
2. Demam tinggi lebih dari 38,5 celcius
3. Terjadi pembesaran kelenjar getah bening atau limfadenopati
4. Nyeri Otot
5. Sakit punggung
6. Mengalami kelemahan tubuh (asthenia)
7. Terdapat benjolan berisi air atau nanah pada seluruh tubuh (lesi cacar)
Setelah terjadi demam, penderita cacar monyet akan mengalami ruam yang biasanya dimulai dari bagian wajah. Kemudian ruam tersebut menyebar ke seluruh tubuh.
Baca Juga: Jangan Dianggap Sepele, 5 Gejala Cacar Monyet yang Jarang Diketahui
Untuk mencegah terjangkit cacar monyet, ada beberapa pencegahan yang bisa dilakukan seperti menghindari kontak dengan hewan reservoir virus.
Lalu hindari pula kontak dengan bahan yang bersentuhan dengan hewan yang sakit, seperti tempat tidur dan lainnya. Kemudian, pencegahan selanjutnya adalah dengan memisahkan pasien yang terinfeksi dari orang yang berisiko terinfeksi.
Selain itu, rutinkan mencuci tangan dengan baik dan benar setelah melakukan kontak dengan hewan atau manusia yang terinfeksi virus. Serta masaklah daging dengan benar dan matang.
Bagi perawat atau dokter yang merawat pasien penderita cacar monyet, jangan lupa menggunakan alat pelindung diri (APBD) saat merawat pasien.
Baca Juga: Catat! Ini Dia 5 Cara Cegah Cacar Monyet untuk Menekan Laju Penyebarannya
Di tengah meluasnya cacar monyet di Indonesia, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah menggencarkan vaksin cacar monyet dan memperluas penelusuran (tracing).
Menurut Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ngabila Salama, sudah ada 447 orang yang menerima vaksin cacar monyet dari target 495 orang.***