Network
PR TASIKMALAYA – Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) meminta agar masyarakat untuk tidak lagi menyebarkan video porno yang diduga mirip Gisella Anastasia.
Diketahui, video tersebut sudah ditonton warganet sebanyak 3 juta kali, di mana 52 persennya merupakan anak-anak di bawah usia 17 tahun.
“Dari kurang lebih tiga juta orang itu, terkonfirmasi 52 persen dikonsumsi oleh anak-anak Indonesia,” kata Ketua Komnas PA Arist Merdeka Sirait di Jakarta, Rabu, 11 November 2020.
Baca Juga: Jawa Barat Tempati Peringkat Pertama Realisasi Investasi, Investor AS Beri Jumlah Angka yang Tinggi
Dia mengatakan bahwa video tersebut mudah diakses karena masuk trending.
“189 juta pelanggan internet di Indonesia ditemukan data bahwa 45 juta pelanggannya mengakses tayangan pornografi, entah bagaimana anak memperoleh video asusila, lalu mendistribusikannya ke sesama melalui media sosial,” ucapnya.
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari PMJ News, ibu satu anak itu juga mengakui bahwa dirinya telah menonton video syur yang diduga mirip dengannya tersebut.
Baca Juga: Film Terbaru Nam Joo Hyuk dan Han Ji Min ‘Josee’ akan Tayang Desember
Mantan istri aktor Gading Martin itu mengaku dirinya kesal lantaran disebut sebagai wanita dalam video tersebut.
“Akhirnya nonton juga sendirian di kamar kunci pintu, rasanya sebal banget,” kata Gisel.
Gisel mengatakan, wajah sang perempuan dalam video berdurasi 19 detik itu tidak mirip dirinya. Mulai dari gaya rambut hingga tubuh mulus wanita yang ada dalam video asusila tersebut.
Baca Juga: Dalami Kasus Video Syur, Polda Metro Jaya Panggil Gisella Anastasia
Kekasih Wijin itu mengakui bahwa dirinya tidak semulus wanita yang berada di video itu.
Gisel beranggapan bahwa wanita yang ada dalam video syur tersebut mirip dengan dirinya dilihat dari beberapa sisi saja.
Namun dari pose samping, Gisel sambil berseloroh menyebut wajah wanita di video itu malah mirip dengan temannya.
Baca Juga: Disebut Samakan Pendidikan dan Perizinan Usaha di UUCK, Mendikbud Beri Tanggapan
“Tapi bagaimanapun saya merasa sudah dirugikan,” ucap Gisel.***
