7 Idol KPop yang Ajukan Tuntutan Hukum Terhadap Perusahaan, Ada Kang Daniel

PR TASIKMALAYA - Setiap idol KPop yang dihadirkan selalu dikontrak oleh pihak agensi yang terpercaya. Namun tak sedikit dari mereka yang setiap kali dikontrak, malah sempat berselisih dengan pihak tersebut.

Selain itu, ada sebagian idol KPop yang pernah menjadi korban penganiayaan akibat ulah pihak agensi. Untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, mereka akhirnya memilih diam hingga masa kontrak selesai.

Hal itu lantaran kontrak yang akan diterima oleh para idola KPop telah terlanjur ditandatangani. Alhasil, mereka hanya bisa melakukan segala hal sesuai dengan perintah dari pihak agensi.

Namun, masih ada beberapa idol KPop yang mulai berani angkat bicara atas kasus yang menimpanya. Bahkan, mereka juga berani menuntut pihak agensi yang memperkerjakannya ke jalur hukum.

Baca Juga: Indonesia U-20 vs Guatemala U-20 di Laga Persahabatan 21 Februari 2023: Susunan Pemain dan Prediksi Skor Akhir

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman AllKPop pada 17 Februari 2023, berikut tujuh idol KPop yang mengajukan tuntutan hukum terhadap perusahaan. 

1. B.A.P

BAP telah mengajukan gugatan terhadap TS Entertainment pada 2014 silam dengan tuduhan perlakuan yang tidak adil. Dalam gugatannya, kontrak tersebut diklaim telah merugikan mereka dan hanya menguntungkan pihak agensi.

Selain itu, pihaknya juga tidak pernah memberikan laba yang seharusnya berhak diberikan kepada mereka. Bahkan, tanggal mulai kontrak resmi juga tidak sesuai dengan tanggal penandatanganan kontrak tersebut.

Baca Juga: 10 Judul Drakor yang Bersumber dari Kisah Nyata! Ada Taxi Driver

2. KANG DANIEL

Kang Daniel telah mengajukan gugatan terhadap LM Entertainment pada 2019. Menurut pihak kuasa hukum, agensi tersebut telah melanggar kontrak eksklusif dengan menandatangani kontrak tersebut tanpa persetujuannya.

Proses penandatanganan tersebut dialihkan kepada pihak ketiga untuk mendapatkan kompensasi. Usai bermediasi dengan CEMA, kedua belah pihak tersebut akhirnya sepakat untuk membatalkan kontrak tersebut.

 Baca Juga: Bupati Indramayu Diduga Tak Harmonis dengan Wabup Lucky Hakim, Ridwan Kamil: Saya Akan Carikan Solusinya

3. LAI KUAN LIN

Kuan Lin telah menggugat Cube Entertainment pada 2019 untuk mengakhiri kontrak eksklusifnya. Dalam pernyataannya, pihaknya telah mengalihkan hak pengelolaan kepada pihak ketiga tanpa sepengetahuannya maupun keluarganya.

Selain itu, pihaknya juga telah menambahkan jadwal yang berbenturan dengan kegiatan lainnya. Saat kalah dalam persidangan, ia menggugat kembali pada 17 Juni 2021 untuk memutuskan kontraknya dengan pihak agensi tersebut.

Baca Juga: Kacau Deh, Dua Gambar Tes IQ Ini Sungguhan Mirip! Tapi Kalau Cerdas, Kamu Pasti Menemukan Perbedaannya

4. LEE SEUNG GI

Menurut kuasa hukum, Seung Gi telah mengajukan kasus atas penipuan dan penggelapan terhadap CEO Hook Entertainment pada 22 Desember 2022. Dalam pernyataannya, pihaknya telah menyembunyikan laba yang seharusnya diterima oleh penggugat selama 18 tahun sejak debut.

Selain itu, pihaknya juga tidak pernah membayar laba kepada Seung Gi selama berkarier. Apalagi pihaknya juga telah menipu dengan tidak membayar sebagian laba dari profesinya sebagai model iklan.

 Baca Juga: KUR Mandiri 2023 Telah Dibuka, Ibu Rumah Tangga Bisa Mendaftar, Ini Persyaratannya

5. LOONA

BlockBerry Creative telah mengeluarkan Chuu dari LOONA pada 25 November 2022. Namun sebelumnya, Chuu telah menggugat agensi tersebut pada Desember 2021 agar kontrak eksklusifnya dihentikan.

Menyusul pemecatan Chuu, ViVi dan Hyunjin telah mengajukan untuk menangguhkan kontraknya pada waktu yang sama. Sementara itu, HeeJin, Kim Lip, JinSoul, serta Choerry telah memenangkan tuntutan hukum pada 13 Januari 2023 silam. Sedangkan kontrak dari anggota lain seperti HaSeul, YeoJin, Yves, Olivia Hye, serta Go Won justru tidak ditanggapi oleh pihak pengadilan.

Baca Juga: Tes IQ: Ayo si Paling Jeli dan Teliti Selesaikan Teka-teki Gambar Ini dalam 18 Detik! Bisakah?

6. LUHAN, TAO, DAN KRIS

Ketiga anggota EXO asal Tiongkok ini telah menggugat SM Entertainment pada waktu yang berbeda. Dalam rinciannya, Kris dan Luhan telah mengajukan gugatan pada 2014 silam. Sedangkan Tao telah mengajukan gugatan pada 2015 silam.

Dalam sengketa hukum, mereka mengklaim kontrak yang diterimanya ternyata tidak sah dengan alasan durasi kontrak, penganiayaan, hingga pembagian laba dengan curang. Akibatnya, mereka sepakat untuk hengkang dari agensi tersebut.

 Baca Juga: Spoiler Awal One Piece 1076: Luffy dan Zoro Bebaskan Agen CP0, Shanks Ada di Elbaf!

7. OMEGA X

Omega X telah mengadakan konferensi pers pada 16 November 2022 untuk menggugat SPIRE Entertainment. Dalam konferensi tersebut, pihaknya termasuk mantan CEO telah terlibat dalam tuduhan pelecahan, penyerangan, serta gaslighting secara fisik, verbal, dan seksual.

Menurut berita yang beredar, ada salah satu penggemar yang telah mengunggah video di akun Twitter pada Oktober 2022. Dalam unggahannya, terlihat CEO berteriak dan memukul mereka di depan umum pasca konser di Los Angeles. Melalui akun Instagram, mereka telah memenangkan gugatan untuk menangguhkan validitas kontrak eksklusifnya pada 11 Januari 2023.***