Network
PR TASIKMALAYA - Tim penulis film Thor: Love and Thunder, Jennifer Kaytin Robinson menjelaskan bagaimana rasanya menulis naskah cerita untuk aktor ikonik MCU dalam film Marvel Studios 2022.
Jennifer Kaytin Robinson, yang ikut menulis film Thor: Love and Thunder bersama sutradara Taika Waititi, baru-baru ini merinci peran penting yang dimainkan Star Lord/Peter Quill yang diperankan Chris Pratt dalam cerita film Marvel Cinematic Universe.
Dalam sebuah wawancara dengan The Hollywood Reporter, Jennifer Kaytin Robinson berbagi beberapa wawasan tentang bagaimana rasanya menulis untuk karakter ikonik Marvel seperti Star Lord dan Thor yang diperankan Chris Hemsworth.
"Saya adalah penggemar berat MCU, jadi ada sesuatu yang sangat gila tentang menulis dialog untuk karakter Thor dan Star Lord yang saya sukai ini," kata Jennifer Kaytin Robinson, yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari CBR.
"Ini merupakan keseimbangan antara datang ke sini sebagai penggemar sejati dan seseorang yang menghormati MCU serta semua karakternya," lanjutnya.
Dia melanjutkan bagaimana pentingnya karakter Star Lord dalam kisah Thor yang ada dalam film Love and Thunder.
"Agar Taika dan saya dapat mengatakan, 'Apa persamaan untuk karakter-karakter ini? Apa yang telah diciptakan James Gunn? Apa yang telah diciptakan Taika? Di mana letak paralelnya?' dan bagaimana memunculkan dan menggunakannya untuk memanfaatkan emosi dari cerita ini," kata Jennifer Kaytin Robinson.
"Melihat semua yang hilang dari Thor dan semua yang hilang dari Star Lord, ada banyak tumpang tindih di sana. Rasanya seperti ada tempat alami untuk memiliki Star-Lord di dalam kisah Thor, yang dapat mendorong ke arah busurnya untuk film," lanjutnya.
Meskipun saran Star Lord kepada Thor memainkan peran utama dalam lintasan busur Asgardian tituler dalam film, Guardians of the Galaxy hanya membuat penampilan fisik
singkat di awal film Love and Thunder sebelum berangkat untuk sisa waktu entri MCU yang masih berjalan.
"Rencananya akan selalu ada Guardians of the Galaxy di awal dan di akhir. Namun, itu kita ubah, karena mereka punya film sendiri. Ada pembicaraan tentang mereka kembali di akhir," ungkap Taika Waititi pada saat membahas tim peran yang terlibat dalam film.
Baca Juga: Deddy Corbuzier Akui Dendam pada Nycta Gina karena ini: Gua Males Ngomong Sama Lu
"Masalahnya adalah itu terjadi di setiap film. Tidak ada lagi kavaleri yang datang di akhir. Jadi kami mengesampingkan gagasan itu. Kami hanya ingin Jane Foster masuk di akhir," lanjutnya.
The Guardians jauh dari satu-satunya pahlawan MCU yang perannya dalam film Love and Thunder berkurang secara substansial selama produksi.
Jeff Goldblum dan Peter Dinklage memfilmkan adegan di mana mereka mengulang karakter Marvel masing-masing untuk film tersebut.
Baca Juga: Prilly Latuconsina Cinlok dengan Reza Rahadian? Denny Sumargo Tak Percaya: Nggak Ah
Ditambah lagi, mantan lawan main Peter Dinklage di film Game of Thrones, Lena Headey, harusnya muncul sebagai karakter yang tidak dikenal dalam film tersebut.
Adegan Lena Headey yang dipotong dari film Thor: Love and Thunder mengakibatkan aktris tersebut dituntut agensinya sebesar 1,5 juta Dollar atau setara dengan Rp21 miliar dalam biaya komisi yang belum dibayar.***
