PR TASIKMALAYA - Briptu Suci, polwan korban perselingkuhan 'Layangan Putus versi ASN' tengah berduka.
Pasalnya, anak yang Briptu Suci kandung dari suaminya itu meninggal saat dalam kandungan usia 7 bulan.
Momen teringat anaknya sudah pasti dirasakan Briptu Suci. Hal ini juga terlihat dari unggahan-unghahan di akun Instagram miliknya.
Briptu Suci kembali bercerita tentang anaknya serta menyebut hatinya sudah hancur berkali-kali.
"Anakku bukan achievement-ku. Bukan juga rencana masa tuaku. Sebelum saya memiliki Cahaya. Saya selalu menanamkan dalam hati saya, apapun rupa Cahaya.
"Apapun yang Allah karuniai berasal dari Allah sebagai fitrah Cahaya, saya sangat bersyukur dan akan merawatnya dengan cinta dan kasih sayang saya," tulisnya mengawali.
Briptu Suci mengatakan, dirinya sudah berjanji di hadapan Tuhan, hidupnya sepenuhnya untuk anaknya yang ia beri nama Cahaya.
"Namun lagi dan lagi, Allah dengan semua kekuasaannya berkehendak lain dari apa yang saya cita-citakan untuk Cahaya.
Baca Juga: Resmi! Mensos Ad Interim Telah Cabut Izin Penyelenggaraan PUB