Network
PR TASIKMALAYA - Selebgram Marissya Icha akhirnya melaporkan Medina Zein ke Polda Metro Jaya atas dugaan kasus fitnah.
Marissya Icha tidak terima ketika keluarganya diduga difitnah Medina Zein usai berurusan soal transaksi tas mewah.
Dalam kesempatan itu, Marissya Icha meminta Medina Zein untuk bertanggung jawab.
Baca Juga: Bertemu Pertama Kali, Lesti Kejora Justru Ungkit Kecurigaan Nagita Slavina: Dedek Dapat Gosipan..
Awalnya, Marissya Icha bersabar atas pernyataan Medina Zein di media sosial tentang dirinya.
"Menghina saya mungkin saya akan sabar," tulis Marissya Icha pada 13 September 2021, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Instagram @marissyaicha.
Marissya Icha mengungkapkan bahwa pernyataan Medina Zein di media sosial itu sudah membawa-bawa keluarganya.
"Tapi kalau sudah membawa keluarga, kalian harus pertanggungjawabkan omongan kalian semua dengan bahasa kalian yang sangat menyeramkan itu!" lanjut Marissya Icha.
Saat melapor ke Polda Metro Jaya, Marissya Icha tampak didampingi kedua kuasa hukumnya untuk melaporkan Medina Zein untuk kasus dugaan fitnah.
Sebelumnya, Marissya Icha sudah menerima somasi dari Medina Zein.
Baca Juga: Sudah Kenal dari Dulu, Merry Ahmad Bongkar Kelakuan Ramzi dan Istri di Masa Lalu: Sering Berantem
Selama perseteruannya itu, Marissya Icha merasa Medina Zein memfitnah dirinya di media sosial.
"Saya diam bukan berarti kamu bisa terus-terusan tanpa henti merusak nama saya dan keluarga, memfitnah keluarga saya," lanjut Marissya Icha.
Marissya Icha juga meminta orang-orang yang telah memfitnahnya tanpa bukti itu untuk bertanggung jawab.
Baca Juga: Akui Senang Berbagi Hadiah untuk Anggota EXO, Chanyeol: Saya Belikan Semua Laptop
"Kalian semua yang ikut-ikutan memfitnah saya tanpa bukti, jangan hanya tampil di belakang ya," ungkap Marissya Icha.
Marissya Icha menunggu kedatangan dan klarifikasi dari Medina Zein untuk kasus tersebut.
"Saya tunggu kedatangan dan klarifikasinya," pungkas Marissya Icha.
Marissya Icha juga menunjukkan surat laporan polisi yang ditujukan kepadan Medina Zein.
Perkara yang diperselisihkan adalah pencemaran nama baik dan atau fitnah melalui media elektronik.
Dalam laporan tersebut, dugaan pencemaran nama baik yang dilakukan Medina Zein terjadi pada 4 hingga 13 September 2021.
Baca Juga: Hanny Kristianto Bongkar Kebiasaan Buruk Alvin Faiz, Sebut Tangis Larissa Chou Pecah
Sementara itu, tim kuasa hukum dari Marissya Icha, Ahmad Ramzy menjelaskan bahwa pihaknya sudah mengantongi bukti.
"Barang bukti yang dilampirkan itu tangkapan layar dari media sosial," kata Ahmad Ramzy pada 13 September 2021, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari PMJ News.
Atas kasus ini, Medina Zein terancam Pasal 310 dan Pasal 311 KUHP dan atau Pasal 27 Ayat 3 Undang-Undang RI Nomor 19 Tahun 2016 Perubahan atas Undang-Undang RI Nomor 11 Tahun 2008 tentang ITE.***
