Ini Kronologis Proses Evakuasi WNI di Afghanistan oleh Tim Gabungan dari Kementerian Luar Negeri!

- 21 Agustus 2021, 19:29 WIB
Begini proses evakuasi yang dilakukan terhadap WNI di Afghanistan yang dilakukan Kementerian Luar Negri sejak 18 Agustus lalu.
Begini proses evakuasi yang dilakukan terhadap WNI di Afghanistan yang dilakukan Kementerian Luar Negri sejak 18 Agustus lalu. //Instagram/@retno_marsudi

 

PR TASIKMALAYA - Penyerbuan kelompok Taliban di ibu kota Afghanistan, Kabul membuat banyak warga asil hingga pengungsi menjadi ketakutan dan memilih meninggalkan Afghanistan, termasuk WNI.

Sejumlah orang memadati bandara untuk bisa pergi dari Afghanistan untuk melakukan evakuasi.

Selain masyarakat Afghanistan, Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di Afghanistan juga ikut jalani evakuasi.

Baca Juga: Aty Kodong Diserang Netizen Usai Buat Unggahan Sindiran yang Diduga untuk Lesti Kejora!

Kementerian Luar Negeri bersama dengan TNI dan BIN telah membuat tim gabungan untuk mengevakuasi WNI di Afghanistan.

Total terdapat 26 WNI yang berhasil dievakuasi di Afghanistan pada Jumat, 20 Agustus 2021.

Untuk kelancaraan pelaksanaan visi evakuasi, evakuasi terhadap WNI dilakukan secara matang, hati-hati dan sederhana.

Baca Juga: Afghanistan Dikuasai oleh Taliban, Penyanyi Aryana Sayeed Ceritakan Pengalamannya Melarikan Diri

Untuk melakukan evakuasi terhadap WNI di Afghanistan Tim Gabungan melakukan rute penerbangan dari Jakarta menuju Aceh, Colombo, Karachi, Islamabad sampai ke Kabul.

"Indonesia terus berharap agar perdamaian dan stabilitas dapat tercipta di Afghanistan," ungkap Retno Marsudi selaku Menteri Luar Negeri dikutip PikiranRakayat-Tasikmalaya.com dari Antara pada, 21 Agustus 2021.

Menurut Retno Marsudi, terdapat peluang yang masih bisa dilakukan untuk kebaikan rakyat Afghanistan.

Baca Juga: Afghanistan Dikuasai oleh Taliban, Penyanyi Aryana Sayeed Ceritakan Pengalamannya Melarikan Diri

"Indonesia terus berharap proses politik yang inklusif, yang afghan-led, afghan-oqned, mash memiliki peluan guntuk dilakukan demi kebaikan rakyat Afghanistan," ujarnya.

18 Agustus 2021

Proses Evakuasi WNI yang berada di Afghanistan mulai dilakukan sejak 18 Agustus 2021 dengan melakukan Brieffing keberangkatan serta pelepasan oleh Menlu.

Baca Juga: Atta Halilintar Panik, Aurel Hermansyah Hampir Bahayakan Bayinya hingga Singgung Jasa Nagita Slavina

Pesawat untuk mengevakuasi WNI takeoff pada pukul 6:00 WIB dari Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta.

Pesawat evakuasi yang ditumpangi oleh Tim mendarat di ISlamabad pada pukul 20.27 waktu setempat dan bermalam.

19 Agustus 2021

Tim yang berada di Islamabad melakukan rapat koordinasi dengan tim di Jakarta serta Kabul terkait kondisi yang terjadi di Afghanistan.

Baca Juga: Atta Halilintar Panik, Aurel Hermansyah Hampir Bahayakan Bayinya hingga Singgung Jasa Nagita Slavina

Untuk melancarkan proses evakuasi, Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi melakukan koordinasi dengan Menteri Luar Negeri Turki, Norwegia, serta pihak dari Belanda, Amerika Serikat dan NATO.

20 Agustus 2021

Pesawat untuk mengevakuasi WNI di Afghanistan telah mengantongi izin untuk bisa mendarat di Kabul.

Baca Juga: Bocorkan Luka Psikis Ayu Ting Ting Pasca Hadapi Haters, Kuasa Hukum: Tidak Terlihat, tapi Efeknya Besar

Pada pukul 4:10 waktu Islamabad, pesawat berangkat menuju Kabul, Afghanistan dan mendarat di Bandara Hamid Karzai, Kabul.

Proses evakuasi terhadap WNI selesai pada pukul 7:10 waktu Kabul dan kembali ke Islamabad untuk mengisi bahan bakar.

21 Agustus 2021

Pesawat yang membawa WNI yang telah dievakuasi tiba di Indonesia dan berhasil mendarat di Bandara Halim Perdana Kusuma pada pukul 3:35 WIB.

Baca Juga: Aurel Hermansyah Hamil Lagi, Nagita Slavina Ternyata Punya Peran Penting!

Adapun rincian data penumpang yang berada dalam pesawat evakuasi terdiri dari 26 warga Negara Indonesia, 5 Warga Negara Filipina dan 2 orang Warga Negara Afghanistan.

Warga Negara Filipina merupakan bantuan yang diberikan untuk pemerintah Filipina dan dua orang Warga Negara Afghanistan yang ikut adalah Suami dari WNI dan satu staf KBRI di Afghanistan.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah