PR TASIKMALAYA – Muhadjir Effendy selaku Menteri Koordinator bidang Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan menyampaikan permintaan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).
Permintaan tersebut berkaitan dengan adanya pengurangan libur dan cuti bersama akhir tahun.
“Berkaitan dengan masalah libur, cuti bersama akhir tahun, termasuk libur pengganti cuti bersama hari Raya Idul Fitri, Bapak Presiden memberikan arahan supaya ada pengurangan,” jelas Muhadjir seperti yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA.
Baca Juga: FPI Diancam Dibubarkan, HRS: Saya Bentuk Lagi FPI yang Pimpin Sama, Kerjaan Sama
Permintaan Jokowi tersebut dalam rangka evaluasi penanganan Covid-19, dan mencegah penyebaran Covid-19 ketika adanya libur panjang akhir tahun.
Menanggapi tersebut, Ernest Prakasa dalam akun Twitter pribadinya @ernestprakasa mengapresiasi langkah yang diambil oleh Jokowi tersebut.
Ernest menilai, langkah yang diambil Jokowi merupakan tindakan nyata yang cukup langka.pasalnya, libur panjang dapat mendongkrak perekonomian.
Namun, Jokowi justru mengutamakan kesehatan di atas perekonomian.
Baca Juga: Setelah Sebelumnya Tak Penuhi Panggilan Polda, FPI Kembali Tak Konfirmasi Kedatangannya Hari ini