PR TASIKMALAYA - Penyanyi Tanah Air, Melly Goeslaw melayangkan somasi kepada penjual obat pelangsing yang menggunakan namanya tanpa izin.
Seperti yang diketahui, Melly Goeslaw berhasil menurunkan berat badannya setelah ia menjalani operasi bariatrik atau potong lambung.
Namun sayangnya, banyak penjual obat pelangsing yang menggunakan nama Melly Goeslaw tanpa izin untuk mempromosikan obat penurunan berat badan mereka.
Alhasil, kini penyanyi sekaligus pencipta lagu ini bersama dengan dokter Peter melayangkan somasi ke beberapa brand obat pelangsing.
Baca Juga: Sudah Jatuh Tertimpa Tangga! Niat Hati Curi Sepeda Motor, Maling Ini Malah Alami Hal Tak Terduga
Di mana brand obat pelangsing ini telah mencatut foto dan video mereka tanpa izin demi komersialisasi.
Kuasa hukum Melly Goeslaw, Ina Rachman pun mengatakan bahwa masih menunggu etikad baik dan permintaan maaf dari brand pelangsing yang menggunakan namanya.
Mengenai hal tersebut ditunggu dalam waktu satu minggu kedepan.
"Kami minta iklan-iklan yang gunakan video palsu dari Teh Melly dan dokter untuk men-takedown dan meminta maaf," kata Ina Rachman pada Rabu, 19 Juli 2023 yang dikutip oleh PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari PMJ News.
Baca Juga: Resmi Tayang Bulan Depan! Intip Sinopsis Film Thriller yang Dibintangi Shin Hye Sun di Sini
"Kami memberikan batasan waktu sampai 7 hari sejak kemarin," katanya lagi.
Berdasarkan dari data yang ada, terdapat 43 akun yang menggunakan foto dan video milik Melly Goeslaw tanpa izin untuk kebutuhan promosi obat pelangsing mereka.
"Sampai saat ini, hasil kita kurang lebih ada 43 akun. Kita belum tahu ya dari 43 akun itu, apakah satu, cuma dia ganti-ganti nama. Kita belum sampai kesana. Kita masih screenshot-screenshot saja," kata kuasa hukum Melly Goeslaw.
Hingga saat ini, sudah enam akun yang beritikad baik dengan meminta maaf dan men-takedown video tersebut.
Baca Juga: Pekan Depan Bareskrim Polri Akan Panggil Saksi untuk Usut Dugaan TPPU Panji Gumilang!
"Sudah ada enam yang take down, ada yang DM ke saya, ke kantor saya, sudah jelas minta maaf ada beberapa yang DM, langsung kita turunin videonya. Cuman di postingan media sosial mereka belum ya," jelasnya lagi.
"Kita mau kasih efek sejera-jeranya sampai hari ke 7 mau gimana kita lihat semua disitu," katanya.***