Disney Mulai Kurangi Jumlah Film dan Acara TV Streaming di Tahun 2023

6 Desember 2022, 08:44 WIB
Diseny akan kurangi jumlah film dan serial di layanan streamingnya. /Disney/

PR TASIKMALAYA - Disney telah mengumumkan bahwa mereka akan mengurangi jumlah film dan serial TV yang dijadwalkan untuk tahun 2023.

Menyandang sebagai perusahaan media raksasa, Disney mengumumkan rencana pengurangan anggaran dalam laporan keuangan yang dipublikasikan pada hari Senin.

Disney mengatakan bahwa mereka akan mengurangi jumlah film namun tidak signifikan, terutama yang dirilis untuk tahun 2023 dari 21 menjadi 17.

Jumlah serial TV yang dijadwalkan untuk tahun 2023 juga akan dikurangi dari yang awalnya 70 ke angka 60.

Baca Juga: Tes IQ: Kalau Jenius Pasti Bisa Menghitung Berapa Banyak Segitiga di Tantangan Visual Ini dalam 15 Detik

Penurunan produksi ini salah satunya disebabkan oleh pandemi yang telah menghalangi produksi film.

Disney memberitahukan bahwa mereka telah menunda beberapa proyek untuk tahun 2023 karena pandemi.

Sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman The Direct, Disney dengan tegas mengumumkan bahwa mereka akan mengurangi jumlah film dan serial TV di Disney+.

Awalnya Disney berencana memproduksi banyak film baru untuk tahun 2023.

Baca Juga: Lowongan Kerja PT Arta Boga Cemerlang untuk Posisi MT Supervisor Operasional, Penempatan di Bandung

Karena dampak ekonomi global juga membuat perusahaan media itu memutuskan bahwa mereka akan mengurangi produksi.

Keputusan ini adalah yang pertama kalinya mereka mengumumkan secara resmi.

Disney akan mengurangi produksi hingga 10-20 persen untuk tahun depan.

Hal ini akan memungkinkan Disney untuk lebih fokus pada kualitas daripada kuantitas.

Baca Juga: Ditunggu Para Penggemar, Disney Akhirnya Mengonfirmasi Genre Ant-Man and the Wasp: Quantumania

Disney akan mengurangi jumlah konten yang mereka tayangkan di platform streaming hingga 20 persen.

Berkurangnya jumlah film dan serial TV yang Disney produksi tidak lain bertujuan untuk meningkatkan fokus  pada kualitas produk film mereka yang lebih tinggi.

Jumlah konten yang mereka tayangkan di layanan streaming  tentu akan berdampak pada biaya produksi dan pendapatan mereka.

Baca Juga: Petunjuk One Piece 1069: Pertarungan Luffy vs Rob Lucci Berakhir Singkat?

Langkah ini merupakan tindakan yang mereka anggap paling strategis.

Meskipun begitu Disney memastikan bahwa mereka akan tetap exist walaupun dengan mengurangi biaya produksi untuk meningkatkan keuntungan perusahaan.***

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Sumber: The Direct

Tags

Terkini

Terpopuler