PR TASIKMALAYA - Marvel mengubah asal-usul She-Hulk dari komik untuk serial yang ditayangkan di Disney+.
She-Hulk: Attorney at Law membuat beberapa perubahan pada cerita asal komik Marvel.
Perubahan asal-usul She-Hulk ini tentu saja memiliki alasan tersendiri bagi Marvel.
Berikut alasan Marvel mengubah asal-usul She-Hulk dari komik, seperti dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Screenrant.
Baca Juga: Tes IQ: Dari 3 Wanita ini Manakah yang Seorang Transgender? Orang Jenius Pasti Tahu!
Dalam She-Hulk: Attorney at Law, Jennifer Walters diperkenalkan sebagai wakil jaksa wilayah yang hebat dalam pekerjaannya.
Sebuah kecelakaan mobil berkat pesawat luar angkasa Sakaaran, mengakibatkan darah Bruce Banner bersentuhan dengan milik Jennifer Walters, mengubahnya menjadi She-Hulk.
Tidak seperti Smart Hulk, Jennifer Walters dapat dengan mudah mengontrol transformasinya menjadi She-Hulk, dan mempertahankan kepribadiannya.
Dalam komik Marvel, Jennifer Walters ditembak oleh antek yang bekerja untuk Nicholas Trask, seorang bos mafia yang awalnya menyerang ayahnya.
Baca Juga: Tes Psikologi: Pilih Posisi Tidur yang Biasa Anda Lakukan dan Ungkap Identitas Tersembunyi!
Untuk menyelamatkan nyawanya, Bruce Banner secara sukarela memberikan transfusi darah karena cocok dengan darah sepupunya.
Karena radiasi gamma sudah ada dalam darah Hulk, transfusi yang menyelamatkan nyawa juga memberi Jennifer Walters kekuatan She-Hulk.
Tidak di She-Hulk: Attorney at Law, pertama kali Jennifer Walters berubah menjadi warna hijau saat menangkis anak buah Trask, yang tiba di rumah sakit dengan tujuan untuk mengakhiri hidupnya secara permanen.
Transformasi She-Hulk dipicu oleh serangan kemarahannya, Jennifer Walters butuh waktu sedikit lebih lama untuk mengontrol transformasinya di komik.
Baca Juga: CEO Bandung Premier League Doni Setiabudi ke Luis Milla: Bawa Persib Juara Asia
Terlebih lagi, sementara Jennifer Walters akhirnya memutuskan untuk tetap sebagai She-Hulk secara permanen, kepribadiannya saat dalam bentuk hijau digambarkan kurang cerdas di hari-hari awal.
Memiliki bos mafia yang menyerang Jennifer Walters akan mengubah sifat komedi hukum dari serial tersebut, berpotensi mengubahnya menjadi sebuah drama.
Menjaganya tetap sederhana dengan cara kecelakaan mobil dan kontaminasi darah dari Bruce Banner, mempertahankan bagian dari aspek transfusi darah dari komik tanpa harus membuang backstory yang tidak perlu tentang Nicholas Trask.***