PIKIRAN RAKYAT - Lina Jubaedah wafat pada Sabtu 4 Januari 2020 silam.
Hal tersebut hingga kini masih mejadi perbincangan hangat di kalangan publik.
Banyak media yang menyebutkan bahwa kematian Lina ada hubungannya dengan suaminya, Teddy.
Baca Juga: 7 Manfaat Terong bagi Kesehatan, Direkomendasikan sebagai Makanan Diet
Sampai pada akhirnya Teddy pun dipanggil oleh Polrestabes Bandung untuk menjadi saksi pada kematian Lina Jubaedah.
Tak hanya masalah tersebut, ternyata masalah warisan juga tengah diperbincangkan oleh publik.
Pasalnya banyak yang mengira bahwa Teddy menikahi Lina itu hanya karena harta dari istrinya saja.
Namun banyaknya berita yang seakan menyudutkannya ini, Teddy membantah dirinya menikahi Lina hanya karena ingin menguasai seluruh aset milik almarhumah.
Dikutip oleh Pikiran-Rakyat.com dari kanal Youtube Esge Entertainment yang diunggah pada Rabu, 22 Januari 2020, Teddy menjelaskan kondisi terkait aset yang dimiliki oleh Lina.
Ia mengakui bahwa semua aset yang dimiliki istrinya itu jatuh kepada semua anak Lina.
Aset yang dimiliki Lina kini berupa properti seperti tanah, salon, serta rumah pemberian dari mantan suami Lina yakni Sule.
Ia mengatakan bahwa urusan warisan ini belum sempat ia bicarakan dengan anak-anak Lina, hasil pernikahannya dengan Sule.
"Kalo itu sih belum diobrolkan dengan kakak-kakaknya, cuma saya menyampaikan aja amanat almarhumah," ujarnya.
Teddy juga mengakui bahwa ia dan putrinya, Bintang sama sekali tidak mendapat bagian dari aset yang dimiliki Lina tersebut.
"Kalo itunya ga ada," aku Teddy.
Ia mengatakan bahwa dirinya tidak akan meminta pembagian harta dan hanya kan menunggu kebijakan dari Rizky dan Putri.
Pernikahan Lina dan Teddy rupanya tidak ada pengaruhnya terhadap harta warisannya.
Sementara itu, hasil autopsi kematian Lina hingga kini belum kunjung keluar.*** (Vidia Elfa Shafira/PR)
Artikel ini pernah tayang di Pikiran-Rakyat.com dengan judul Namanya Tidak Tercantum dalam Surat Warisan Lina Jubaedah, Teddy: Nunggu dari Kakaknya.