PR TASIKMALAYA - Artis sinetron Ikatan Cinta, Amanda Manopo, belum lama ini mendapatkan beberapa komentar bernada ancaman di media sosial Instagram pribadinya.
Mengalami hal ini, pihak Amanda Manopo yang khawatir akhirnya mencari pengacara yang dapat melindunginya secara hukum.
"Kami melihat komentar tersebut, Henny juga melihat, manajernya juga, banyak sekali postingan yang bernada pengancaman seperti itu,” ujar pengacara Amanda Manopo.
“Ibunya khawatir takut kejadian seperti Via Vallen waktu itu yang mobilnya dibakar," sambung pengacara Amanda Manopo, Razman Arief Nasution, seperti dilansir Pikiranrakyat-Tasikmalaya.com dari kanal YouTube KH Entertainment.
Rahman juga menambahkan bahwa terdapat komentar yang bernada ancaman pembunuhan di salah satu postingan Instagram dari pemeran sinetron Ikatan Cinta tersebut.
"Kemarin juga ada di postingannya, yang komentar 'Pengen gue bunuh tuh si atun tapi takut dipenjara,' tulisnya seperti itu, sampai saat ini sudah ditayangkan sebanyak 989 kali dan masih kami pantau sampai hari ini," sambungnya.
Baca Juga: Singgung Cara Benahi Kualitas SDM di Indonesia, Mardani Ali Sera Sarankan Perbanyak Lulusan Eksakta
Hingga kini, diketahui Amanda Manopo lebih memilih untuk mengacuhkan dan memaafkan pihak-pihak yang secara sengaja melontarkan komentar negatif tersebut.
Bahkan untuk komentar bernada ancaman pembunuhan tersebut, Amanda Manopo tidak banyak bereaksi.
Meskipun begitu, pihak pengacara menyatakan akan terus memantau jika memang terdapat niat jahat yang terselubung.
Baca Juga: Kritik Ganjar Pranowo Soal Pencitraan, Iwan Sumule Juga Beri Komentar atas Kerumunan Jokowi
Razman juga menegaskan, apabila kemudian terdapat indikasi niat jahat dan tindakan yang mengganggu kemanan aktris Ikatan Cinta tersebut, pihaknya tidak akan segan melanjutkannya ke jalur hukum.
“Jadi, kami masih akan terus mengamati kolom komentar di postingannya, jika memang ancaman-ancaman tersebut terdapat indikasi niat jahat dan mengganggu keamanan dari Amandanya sendiri, tentu kita akan ambil langkah selanjutnya melalui tindakan hukum,” pungkasnya.***