Belum Lolos sebagai Peserta Kartu Prakerja? Berikut hal yang Dapat Dilakukan

- 20 Juli 2023, 16:55 WIB
Berikut apa yang bisa dilakukan peserta Kartu Prakerja yang dinyatakan tidak lolos dalam proses penyeleksian.
Berikut apa yang bisa dilakukan peserta Kartu Prakerja yang dinyatakan tidak lolos dalam proses penyeleksian. /prakerja.go.id/

PR TASIKMALAYA - Program Kartu Prakerja diperuntukan bagi siapa saja masyarakat Indonesia yang memang membutuhkan layanan tersebut untuk membantu akses pencarian kerja.

Yang mana program Kartu Prakerja setiap tahunnya disiapkan oleh Pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker). Selain itu, Kartu Prakerja juga menyediakan banyak gelombang di setiap tahunnya. 

Dalam hal ini, gelombang tersebut akan selalu dibuka paling tidak dalam waktu satu bulan sekali. Dengan demikian, peluang untuk menjadi peserta Kartu Prakerja selalu terbuka dalam setiap kesempatannya.

Namun, seringkali ditemukan keluhan dari peserta Kartu Prakerja yang dinyatakan belum lolos dalam proses penyeleksian. Di mana hal itu membuat peserta tersebut akhirnya menyerah dan tak mencoba kembali untuk mengikuti penyeleksian Kartu Prakerja pada gelombang yang selanjutnya.

Baca Juga: Sikapnya Dinilai Tak Beretika, Keisya Levronka Dicibir Netizen Usai Podcast dengan Marlo Viral

Atas hal itu, maka perlu diketahui apa yang bisa dilakukan oleh peserta Kartu Prakerja yang dinyatakan tidak lolos dalam proses penyeleksian, sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari akun Instagram resmi milik Kartu Prakerja, @prakerja.go.id dalam unggahan berupa video Reels Instagram, diperlihatkan pernyataan dari salah satu Alumni Kartu Prakerja, Nadia Yolanda.

Nadia menyatakan apa saja yang harus dilakukan peserta program Kartu Prakerja ketika dinyatakan tidak lolos dalam proses penyeleksian. Dimana dirinya menjelaskan bahwa cara yang harus dilakukan adalah tidak membuang-buang waktu saat jeda menuju gelombang selanjutnya.

Menurutnya, ketika pengumuman keluar dan dinyatakan tidak lolos. Maka, peserta seharusnya menggunakan waktu yang ada dalam jeda menuju gelombang selanjutnya untuk mempertimbangkan terkait pelatihan mana nantinya yang akan dibeli saat sudah dinyatakan lolos di gelombang selanjutnya.

Sebab dalam hal ini, waktu atau jeda menuju gelombang selanjutnya yang disiapkan Kartu Prakerja terhitung cukup lama. Apabila waktu yang cukup lama masih membuat kebingungan untuk memilih pelatihan setelah dinyatakan lolos nantinya, maka menurut Nadia hal itu hanya membuang waktu.

Baca Juga: TES IQ: Si Gadis Hedon Ngabisin Cuan! Ternyata Ada 3 Perbedaan, Bantu Cari Sekarang

"Kalaupun belum masuk nih gelombang, oh aku belum masuk. Tapi setidaknya temen-temen, di dashboard itu masih bisa kalau aku masuk, pelatihan apa yang mau aku beli. Jadi gak wasting time nih, karena kan ada limit," kata Nadia menjelaskan pada Kamis, 20 Juli 2023.

Kemudian, Nadia juga bercerita terkait pengalamannya saat masih menjadi calon peserta Kartu Prakerja. Dimana dirinya pun melakukan hal yang sama.

"Jadi, ketika waktu itu Saya keterima 16 Mei 2023. Nah jarak pembelian itu kan Saya sampai tanggal 27 Mei. Nah jadi temen-temen kalau sudah masuk gelombang, udah tahu nih, oh Aku udah mau beli ini, seperti itu. Jadinya gak perlu lagi, ah udah keterima nih, aduh pilih apa ya? Kelamaan," ucap Nadia menambahkan.

Lebih lanjut, Nadia menyimpulkan bahwa peserta yang dinyatakan tidak lolos dalam Program Kartu Prakerja justru harus melakukan beberapa pertimbangan mengenai pemilihan pelatihan nantinya.

Baca Juga: Tanggapi Tuduhan Menteri Pertahanan Nasional, Sutradara D.P. Season 2 Ungkap Jalan Cerita Serialnya

Di mana dirinya merincikan beberapa hal yang dilakukan. Diantaranya dengan membaca detail atau deskripsi pelatihan, jangan sembarangan pilih pelatihan, filter terlebih dahulu beberapa pilihan, baca kembali detail pilihan pelatihan yang sudah difilter, kemudian pertimbangkan kompetensi output yang akan diambil, hingga mempertimbangkan fungsi pelatihan tersebut bagi kebutuhan peserta Kartu Prakerja.***

Editor: Aghnia Nurfitriani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah