Wamenkeu soal BLU-PIP: Pemerintah Ikut Hadir Melakukan Pembiyaan untuk Pelaku UMKM

- 15 November 2021, 21:35 WIB
Ilustrasi pelaku usaha. Wakil Menteri Keuangan angkat bicara soal BLU-PIP yang digelar di Desa Penyangga Zoan Otorita Borobudur.
Ilustrasi pelaku usaha. Wakil Menteri Keuangan angkat bicara soal BLU-PIP yang digelar di Desa Penyangga Zoan Otorita Borobudur. /Pixabay.com/Kinzi

PR TASIKMALAYA - Badan Layanan Umum Pusat Investasi Pemerintah (BLU-PIP) telah melakukan kegiatan untuk penguatan sinergi dengan Badan Pelaksana Otorita Borobudur (BPOB).

BLU-PIP melakukan hal itu melalui sebuah kegiatan sosialisasi serta pelatihan terkait pinjaman Ultra Mikro (UMi).

Diketahui BLU-PIP bersosialisasi dan mengadakan pelatihan yakni untuk para pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif (Parekraf).

Baca Juga: Info Loker PT Nindya Karya, Pendaftaran Paling Lambat 19 November 2021

Adapun pelatihan itu dilakukan BLU-PIP di Desa Penyangga Zona Otorita Borobudur, di Glamping Deloano, Kabupaten Purworejo.

Menurut Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara, kegiatan BLU-PIP adalah suatu kegiatan yang secara tidak langsung membuat pemerintah ikut dalam memberikan solusi terhadap pembiayaan.

Hal itu dilakukan meski pemerintah telah mendorong para pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif untuk menuju ke arah yang lebih sejahtera.

Baca Juga: 4 Perubahan Ini Akan Terjadi Pada Kerajaan Inggris Saat Pangeran Charles Naik Takhta Nanti, Ada Soal Keluarga

"Melalui program pinjaman UMi sektor Parekraf yang diinisiasi oleh Kementerian Keuangan dan dikelola oleh BUP-PIP," kata Suahasil Nazara.

"Itu artinya pemerintah turut hadir memberikan solusi pembiayaan guna mendorong peningkatan kapasitas usaha Parekraf sehingga pelaku usaha Parekraf bisa lebih sejahtera," ujarnya..

Selain itu, Wamenkeu juga mengatakan bahwa pemerintah saat telah memberikan beberapa fasilitas untuk pembiayaan bagi pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Terlebih pemerintah telah memberikan suatu kemudahan untuk pembiayaan bagi para pelaku usaha Parekraf.

Baca Juga: Prakiraan Hujan di Wilayah Jabodetabek, Periode 16-21 November 2021

Tak hanya itu, Wamenkeu juga menyinggung soal pelaku UMKM yang telah berkembang dan memiliki keinginan untuk memperluas pemasaran produknya.

Oleh karena itu pelaku UMKM harus memiliki kesiapan juga dalam pembiayaan yang stabil agar dapat menjalin hubungan dengan sebuah perusahaan yang berskala besar atau menengah.

Sementara itu Wamenkeu mengatakan bahwa kegiatan BLU-PIP dilakukan untuk memperluas pinjaman UMi.

Baca Juga: Persiapkan Pernikahannya dengan Teuku Ryan Dilakukan Maksimal, Ria Ricis Rupanya Miliki Alasan: Aku Harus...

Kegiatan BLU-PIP tersebut juga berfokus pada tiga kabupaten yang mempunyai hubungan langsung dengan BPOB (Borobudur Highland).

Tiga wilayah tersebut adalah Kabupaten Magelang, Kabupaten Kulon Progo, dan Kabupaten Purworejo.

Adapun tujuan kegiatan itu adalah untuk mendukung pengembangan UMKM di sektor Parekraf.***

Editor: Akhmad Jauhari

Sumber: Kemenkeu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah