Langkah untuk menghadapi potensi penguatan dan risiko pelemahan pada pertumbuhan, pemerintah akan mendorong ekonomi sektoral dan spasial.
Kebijakan ini akan diwujudkan melalui penguatan Local Value Chain (LVC).
Baca Juga: Berikan Powerbank sebagai Souvenir Pernikahannya, Ifan Seventeen: Kalau Nggak Balik Modal Gue Jual
"Penguatan LVC yang berorientasi pada beberapa komoditi strategis, yakni kelapa sawit, karet, industri kimia, industri aluminium, industri elektronik, dan industri alas kaki," tutur Airlangga Hartarto.
Selain itu, Airlangga Hartarto memastikan pemerintah akan mempercepat program vaksinasi bagi masyarakat.
Hal ini dilakukan untuk mencapai herd-immunity, termasuk mendorong pengadaan vaksin gotong-royong.
Baca Juga: Silaturahmi ke PSSI, Raffi Ahmad: Saya Ingin Rans Cilegon FC Menjadi Klub Profesional
Prioritas vaksinasi telah dilakukan pemerintah berdasarkan risiko wilayah atau zonasi risiko.
Pemerintah memprioritas vaksinasi kepada penerima di wilayah dengan Zona Merah yang sesuai dengan data Kemenkes.
Saat ini, secara historis distribusi vaksin program untuk area Jawa-Bali mampu mencapai 70 persen.