Hoaks Atau Fakta: Benarkah FPI Masuk Daftar Hitam Interpol Internasional Karena Sebaris dengan ISIS?

- 21 November 2020, 06:40 WIB
Kerumunan massa saat sambut kepulangan Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab.
Kerumunan massa saat sambut kepulangan Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab. / /ANTARA FOTO//Asprilla Dwi Adha

PR TASIKMALAYA - Media sosial kembali dihebohkan dengan isu-isu mengkhawatirkan yang kini menyeret nama sebuah organisasi islam di Indonesia yang tengah menjadi sorotan publik yaitu Front Pembela Islam (FPI).

Beredar kabar FPI saat ini tengah masuk ke daftar hitam Interpol Internasional karena satu barisan dengan ISIS.

Informasi ini disebarkan oleh salah satu pemilik akun Twitter @jumianto_RK pada Jumat, 13 November 2020.

Baca Juga: Update Virus Covid-19 Kabupaten Tasikmalaya 20 November 2020, Total Kasus Positif 343 Orang

"FPI masuk daftar hitam Interpol Internasional sebagai Ormas ilegal terlarang. FPI satu barisan dengan Teroris ISIS," tulis akun Twitter @jumianto_RK  

Lalu akun terseut juga mengunggah sebuah gambar dengan ditambahkan sebuah narasi.

“Front Pembela Islam (Islamic Defenders Front — FPI). Summary: Front Pembela Islam is a domestic Indonesian terrorist organization whose goal is the implementation of Shari’ah in Indonesia. It presents itself as an ally of government security forces in their attempts to control sin and vice, and uses hate speech to motivate and legitimize violent attacks on organizations and individuals it considers to be sinful or religiously deviant. It has targeted Christian minorities and members of the Ahmadiyah Muslim sect….. (Front Pembela Islam — FPI. Ringkasan: Front Pembela Islam merupakan organisasi terorisme lokal Indonesia yang tujuannya menerapkan Syari’ah di Indonesia. Mereka menampilkan diri sebagai kawal pemerintah dalam menanggulangi kejahatan dan dosa, serta menggunakan ujaran kebencian sebagai motivasi dan legitimasi untuk menyerang individu dan organisasi yang dianggap berdosa dan menyimpang secara agama. Mereka menargetkan minoritas Kristen dan sekte Muslim Ahmadiyah….) Terjemahan: Barisan Kadrun berpiyama putih usung revolusi akhlak. Akhlak sendiri dah bener emangnya??" tulisnya. 

Baca Juga: Doni Monardo: 77 Orang dari Kluster Petamburan dan Megamendung Positif Covid-19

Namun berdasarkan hasil pemeriksaan fakta yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari situs Turn Back Hoax, klaim bahwa FPI masuk daftar hitam Interpol Internasional karena satu barisan dengan ISIS adalah klaim yang salah alias hoax.

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Turn Back Hoax


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x