Lebih dari 70 persen durasi yang ada, justru hanya memperlihatkan salah satu pakar pengamat politik yang tengah membahas mengenai nama wakil presiden yang tengah dipersiapkan Anies saat di Mekkah.
Atas hal ini, kesimpulannya bahwa video dan informasi tersebut merupakan hoaks. Dengan foto hasil editan dan beberapa cuplikan video yang hanya digabung-gabungkan dari video milik orang lain.***