PR TASIKMALAYA - Viral di Twitter jubah tembus pandang muncul pada sebuah video dengan 12,7 juta kali tayangan.
Video di Twitter yang dibagikan pada 17 November menampilkan seorang wanita berbaju merah mengenakan jubah tersebut.
Setelah itu, wanita tersebut tidak terlihat lagi sesaat setelah kain tersebut dipakai.
Akun yang mengunggah video di Twitter itu menyertakan klaim teknologi tersebut adalah ciptaan ilmuwan Jepang.
Inilah narasi yang ada
"Para ilmuwan Jepang telah menemukan cara agar tidak terlihat,".
Apakah benar ilmuwan Jepang menemukan teknologi tembus pandang?
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Antara, begini penjelasannya.
Baca Juga: Bharada E Ungkap Kesaksian Baru, Akui Sempat Berdoa Saat Diperintah Mengeksekusi Brigadir J
Melalui salah satu unggahan video di YouTube Dustin McLean, ia mengungkapkan jika jubah tembus pandang bukanlah penemuan baru dan hanya sebuah trik.
Trik yang disebut "invisibility cloak" ini bisa dilakukan untuk kepentingan hiburan.
Kanal YouTube dengan 50 ribu lebih subscriber itu menjelaskan hanya dibutuhkan "green screen" serta beberapa proses pengeditan video untuk menghasilkan efek menghilang dari jubah tersebut.
Baca Juga: Tes IQ: Seberapa Jenius Diri Anda? Temukan 3 Perbedaan pada Gambar Wanita Ini
Dengan demikian, unggahan yang mengklaim ilmuwan Jepang menciptakan teknologi tembus pandang merupakan hoaks.***