"Karena para ahli virolog dan @PBIDI sudah seperti #AnjingKomunisChina dukung #JokowiKomunisChina menipu rakyat. Kebiasaan @PBIDI terima suap dr Farmasi sampai "selimut"," sambungnya.
Namun, apakah benar jika gagal ginjal muncul karena disebabkan oleh vaksin Covid- 19? berikut penjelasannya.
Dr. M Syahril juru bicara Kemenkes menyebutkan bahwa penyakit gangguan ginjal akut Progresif Atipikal (AKI) pada anak, itu tidak ada kaitannya dengan vaksinasi maupun infeksi Covid-19.
Baca Juga: Tersedia 10 Link Twibbon Hari Santri Nasional 22 Oktober 2022
Dr Syahril menyampaikan bahwa dari hasil pemeriksaan, tidak ada bukti hubungan kejadian AKI dengan Vaksin COVID-19 maupun infeksi Covid-19.
Menurutnya, karena gangguan AKI pada umumnya menyerang anak usia kurang dari enam tahun, sementara program vaksinasi belum menyasar anak usia satu hingga lima tahun.
Selanjutnya, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan, bahwa berdasarkan penelitian terbaru ada tiga zat kimia berbahaya yang ditemukan dalam obat sirop yang diminum oleh anak yang menderita gagal ginjal akut.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Buku atau Cangkir? Hal yang Pertama Terlihat akan Mengungkap Apakah Kamu Baik Hati
Tiga zat kimia berbahaya ini di antaranya:
Ethylene glycol