Lantas, apakah benar sperma orang yang tak mendapat vaksin lebih berharga?
Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA, kata 'unvaccinated sperm', 'Bitcoin' dan 'Gold' sudah beredar pada awal 2021 di jagat maya.
Kolaborasi kata sperma dan Bitcoin mencuat pada Januari 2021 oleh seorang kolumnis media Inggris The Guardian Arwa Mahdawi yang menyinggung harga sperma.
Ia pun menulis di The Guardian dengan judul "Apakah kamu sudah melihat harga sperma? Ini satnya mendemokratisasikan perawatan kesuburan".
Baca Juga: Setelah Diambil Alih Pemilik Baru, Kylian Mbappe Sudah Lama Menjadi Target Incaran Newcastle
Untuk efek samping vaksin Covid-19 terhadap kualitas sperma laki-laki, para ilmuwan dari Departemen Urologi University of Miami Florida, AS mengatakan tidak terbuktinya penurunan kualitas sperma pada beberapa pria ketika belum mendapatkan suntikan vaksin Covid-19 dan sesudah divaksin.
"Kandungan vaksin mengandung mRNA dan bukan virus hidup, efek vaksin tidak berpengaruh pada kesehatan sperma," jelas para ilmuwan yang meneliti hasil riset terhadap 45 pria berusia 18-50 tahun.
Temuan lain datang dari pakar endokrinologi reproduksi dari Missouri University AS, Albert HSU.
Baca Juga: Lowongan Kerja di Tokopedia November 2021, Lulusan S1 Bisa Melamar
Albert menjelaskan, virus Covid-19 justru memilki efek negatif terhadap sperma laki-laki.