4 Alasan Mengapa Seseorang Tidak Menepati Janji, Salah Satunya untuk Meningkatkan Harga Diri

29 November 2021, 13:24 WIB
Ilustrasi - Inilah beberapa alasan mengapa seseorang tidak menepati janjinya. Salah satunya adalah meningkatkan harga diri. /Pixabay/cherylholt

PR TASIKMALAYA – Semua orang pasti pernah tidak menepati janji.

Biasanya, seseorang menaruh kepercayaan pada janji untuk menyelesaikan masalah atau berkomitmen.

Namun bagi sebagian besar orang, ketika menyangkut dengan janji yang dibuat setiap hari, dia biasanya lebih banyak melanggar daripada menepati.

Ingkar janji tidak hanya mengecewakan orang yang telah dijanjikan, tetapi juga mengikis sedikit harga diri.

Baca Juga: Prediksi Hellas Verona vs Cagliari di Serie A Italia Rabu 1 Desember 2021, Tuan Rumah Punya Rekor

Penelitian otak menunjukkan bahwa mengingkari janji sebenarnya tercatat dalam aktivitas otak kita, muncul sebagai konflik emosional bagi si pelanggar janji sebagai akibat dari menekan kejujuran mereka, tetapi biasanya ada alasan mengapa seseorang ingkar janji.

Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Your Tango, berikut adalah beberapa alasan mengapa seseorang tidak menepati janji.

1. Tahu bahwa tidak bisa menepati, tetapi masih membuat janji

Seseorang seperti ini biasanya tahu bahwa dia tidak bisa menepati, tapi masih membuat janji.

Baca Juga: Lionel Messi Berpeluang Besar untuk Memenangkan Ballon d’Or Ketujuhnya

Mereka akan mengatakan bisa menepati janji, namun kenyataannya tidak.

2. Benar-benar memiliki niat baik

Seseorang seperti ini biasanya ingin menyenangkan orang yang dikenal dan cintai.

Dia ingin menepati janji kepada mereka, tetapi biasanya tidak dapat memenuhinya.

Baca Juga: Ameer Azzikra Meninggal Dunia, Teuku Wisnu Ungkap Ini: Nggak Harus Tua untuk Mati

Alasannya tidak menepati janji biasanya ada keperluan yang mendadak.

3. Takut untuk mengatakan tidak

Sulit untuk mengatakan "tidak" kepada orang-orang yang disayangi atau memiliki semacam pengaruh terhadap hidup.

Daripada mengambil risiko reaksi negatif langsung dari mereka, biasanya seseorang akan membuat janji.

Baca Juga: Kemenhub Perketat Pintu Masuk Internasional Cegah Omicron, Masa Karantina Jadi 7 Hari

Tapi hal ini adalah ide yang buruk.

4. Untuk meningkatkan harga diri

Seseorang seperti ini akan berjanji secara berlebihan sebagai cara untuk menjilat dan meminta persetujuan dari orang lain.

Dengan tujuan ingin mereka percaya bahwa dia memiliki ciri-ciri pribadi tertentu, jadi membuat janji seputar perilaku itu dengan harapan dapat meningkatkan harga diri.

Baca Juga: Australia Kabarkan 2 Orang yang Tiba di Negaranya Terkonfirmasi Positif Covid-19 Varian Omicron

Tetapi kenyataannya adalah, ketika menyangkut janji, berikan saja apa yang sebenarnya mampu Anda berikan.***

Editor: Aghnia Nurfitriani

Sumber: Your Tango

Tags

Terkini

Terpopuler