Meskipun digelar secara daring, namun para pengamu universitas tetap memperhatikan protokol kesehatan dengan menggunakan masker dan menjga jarak tempat duduk.
Prof. Jamal dalam sambutannya mengatakan, pandemiu virus corona yang masih belum menunjukkan tanda akan berakhir dalam waktu dekat, memaksanya untuk tetap meluluskan anak didiknya.
Baca Juga: Kajian Ramadhan: Jangan Keliru, Kenalilah Perbedaan Adab dan Akhlak
Ia berharap, ratusan mahasiswanya yang telah lulus dan melapas toga, bisa langsung ikut andil terjun ke lapangan dan hadir di tengah masyarakat untuk sama-sama melawan sebaran Covid-19.
“Kita tidak boleh menutup mata untuk menaruh perhatian kepada tetangga maupun lingkungan sekitar yang mengalami berbagai kesulitan di saat kondisi krisis saat ini.
Baca Juga: Lelah Disakiti? Berikut 5 Tips Hadapi Suami Selingkuh ala Sun-woo The World of The Married
"Sebab, konsekuensi dari menjadi bagian masyarakat adalah bersedia untuk mengambil amanah dan tanggung jawab sosial terhadap mereka,” lanjut Prof. Jamal.
Dalam sambutannya, tak lupa Prof. Jamal menambahkan hikmah di balik pandemi ini, yakni kesehatan dan kebersihan yang semakin terjaga.
Baca Juga: Kabar Baik Soal Covid-19 Datang dari Ridwan Kamil, Menjelang PSBB Jawa Barat 6 Mei 2020
Lalu, orang menjadi lebih giat beribadah, berkumpul dengan keluarga, membuat bumi bisa bernapas dari polusi udara, dan dunia pendidikan makin akrab dengan teknologi.