Network
PR TASIKMALAYA - Deddy Corbuzier mengundang Dr. Indrawan Nugroho, seorang YouTuber sekaligus CEO CIAS, untuk berbincang tentang metaverse dalam podcastnya.
Karena penasaran, Deddy Corbuzier langsung menanyakan soal metaverse kepada Indrawan Nugroho.
Selama ini Deddy Corbuzier mengaku masih belum mengetahui secara jelas mengenai arti dunia metaverse.
"Metaverse atau dunia khayalan, dunia baru atau apa?" tuturnya dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari video yang diunggah YouTube Deddy Corbuzier pada Kamis 16 Desember 2021.
Baca Juga: Prediksi Skor Chelsea vs Everton Liga Inggris, 17 Desember 2021, Bisakah The Blues Mengejar Ketertinggalan?
Menurut Indrawan Nugroho, metaverse untuk sekarang masih menjadi gagasan.
Dia menambahkan, gagasan tersebut membicarakan perihal kemungkinan banyak orang yang hidup dalam dunia digital.
"Pertama, metaverse sekarang belum ada, jadi masih berupa gagasan banyak orang tentang sesuatu di masa depan bahwa kemungkinan orang akan banyak hidup di sana," ujarnya.
Menurutnya, nantinya akan banyak dari kita yang hidup di media sosial.
Baca Juga: Menkes Laporkan Kasus Pertama Varian Omicron di Indonesia
Dengan demikian, menurut Indrawan Nugroho, hal itu bisa menjauhkan yang dekat dan mendekatkan yang jauh.
"Ketika metaverse belum ada, maka itu akan teramplifikasi sehingga banyak orang mengatakan akan banyak orang hidup di sana," ujarnya.
Dia juga menjelaskan bahwa nantinya manusia akan hidup dalam dua dunia.
"Ya kita hidup di dua dunia secara fisik, (kita) akan hidup di dunia ini, tetapi kita bisa bekerja dan bermain atau belajar bahkan bersosialisasi di metaverse," ungkapnya.
Baca Juga: Omricon Papar Pekerja Wisma Atlet, Jadi Kasus Pertama di Indonesia
Hingga kini, menurutnya, arti metaverse didefinisikan secara berbeda-beda oleh setiap orang.
Dirinya sendiri mengartikan itu sebagai dunia digital tiga dimensi tempat manusia bisa melakukan aktivitas sehari-harinya.
"Saya mendefinisikannya sebagai dunia digital tiga dimensi yang mana kita bisa hidup di dalamnya dan melakukan banyak hal yang biasa kita lakukan di dunia ini," ujar Indrawan Nugroho.***
