Segera Dibuka! Beasiswa PJJ PAI untuk 2000 Guru Madrasah, Pondok Pesantren, dan PAI, Simak Informasinya

- 17 Juli 2022, 19:08 WIB
Ilustrasi. Beasiswa PJJ PAI dengan sasaran 2000 guru madrasah, pondok pesantren, hingga guru PAI akan dilaksanakan.
Ilustrasi. Beasiswa PJJ PAI dengan sasaran 2000 guru madrasah, pondok pesantren, hingga guru PAI akan dilaksanakan. /Freepik

PR TASIKMALAYA – Sebanyak 2000 guru madrasah, pondok pesantren, dan guru Pendidikan Agama Islam (PAI) berkesempatan mendapatkan beasiswa Pembelajaran Jarak Jauh Pendidikan Agama Islam (PJJ PAI) 2022.

Adanya beasiswa PJJ PAI 2022 dilatarbelakangi oleh kerjasama antara Direktorat Jenderal Pendidikan Islam dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP).

Pembahasan beasiswa PJJ PAI 2022 dilakukan pada Rapat Evaluasi Penyelenggaraan Pembelajaran Jarak Jauh Pendidikan Agama Islam (PJJ PAI) di Malang.

Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman Kemenag pada Minggu,17 Juli 2022, beasiswa PJJ PAI merupakan program bantuan pendidikan untuk meningkatkan kualifikasi akademik bagi guru.

Baca Juga: Jangan Salah Pilih Set Top Box! Simak 7 Cara Pasang dan Memilih STB yang Benar dan Aman

Guru yang dimaksud merupakan guru madrasah, guru PAI di sekolah, guru pada madrasah diniyah dan pondok pesantren yang belum S1.

Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis), Suyitno menerangkan bahwa berdasarkan data base guru ternyata masih ada 3.912 guru madrasah pengampu mata pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) yang belum ditingkatkan kualifikasi akademiknya.

“Sementara guru PAI di sekolah menurut data Sistem Informasi Administrasi Guru Agama (Siaga), jumlah guru PAI di sekolah yang kualifikasi akademiknya belum S1 mencapai 14.695 orang,” ucap Suyitno.

Selanjutnya Suyitno menegaskan, melalui program PJJ PAI yang akan diselenggarakan IAIN Cirebon, dapat dimanfaatkan sebaik mungkin oleh para guru.

Baca Juga: Tes Psikologi: Rupanya Gaun yang Anda Sukai Punya Arti Sendiri, Pilih Satu dari Gambar dan Ketahui Rahasianya

Menurutnya para guru tersebut memiliki peluang untuk menjadi guru professional serta memperoleh sertifikat pendidik melalui PJJ 2022.

Maka Suyitno meminta kepada seluruh kepala madrasah, pimpinan pondok pesantren, Kasi Pendidikan Madrasah dan Kasi Pendidikan Agama Islam pada Sekolah di Kankemenag Kabupaten/Kota untuk bersama-sama mengawal program PJJ PAI 2022.

“Informasi beasiswa ini harus sampai kepada para guru dengan baik dan masyarakat umum,” kata Suyitno.

Selain itu menurut Plh. Dirjen Pendidikan Islam, Amin Suyitno, menyampaikan bahwa persoalan kualifikasi akademik guru tidak hanya dialami guru di madrasah dan sekolah.

Baca Juga: Tes Kepribadian: Gembok atau Hantu? Ungkap Karakter Saat Berhubungan Salah Satunya Pencemburu

Menurutnya guru-guru madrasah diniyah dan pondok pesantren pun dinilai sama, yaitu masih banyak yang belum memenuhi kualifikasi akademik sarjana.

Maka ia menengaskan untuk bersama-sama memanfaatkan kesempatan baik, dengan mengikuti PJJ 2022 ini.

Diketahui, Kegiatan Rapat Evaluasi Penyelenggaraan PJJ PAI diselenggarakan selama 3 hari.

Selain melakukan evaluasi penyelenggaraan PJJ PAI, juga menghasilkan Petunjuk Teknis Program Beasiswa S1 PJJ PAI Tahun 2022. ***

Editor: Ghassan Faikar Dedi

Sumber: Kemenag


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x