Setelah UEA, Indonesia juga Jalin Kerja Sama di Bidang Pendidikan TI dengan Armenia

14 Januari 2020, 07:13 WIB
Indonesia dan Armenia adakan pertemuan untuk kerja sama di bidang pendidikan TI di Hotel Palace, Abu Dhabi pada 13 Januari 2020. /

PIKIRAN RAKYAT - Indonesia dan Armenia melakukan pertemuan bilateral yang diadakan di Hotel Palace, Abu Dhabi pada Senin, 13 Januari 2020.

Pertemuan tersebut merupakan agenda kedua dari kunjungan Jokowi ke Abu Dhabi, Persatuan Emirat Arab (PEA).

Sebelumnya, Indonesia juga telah melakukan kerja sama dengan Uni Emirat Arab (UEA).

Baca Juga: 7 Manfaat Teh Pisang, Salah Satunya Baik untuk Kesehatan Jantung

Dalam pertemuan itu Jokowi langsung bertemu dengan Presiden Armenia, Armen Sarkissian.

Dengan tujuan utuk bekerja sama, Jokowi berharap agar hubungan sejarah antara Indonesia dan Armenia terus berlanjut.

"Kita harus dorong hubungan sejarah ini menjadi kerja sama yang saling menguntungkan ke depan," ujar Jokowi.

Pasalnya Indonesia dan Armenia telah menjalin hubungan sejarah yang cukup lama.

Pertemuan tersebut membahas tentang kerja sama yang akan dilakukan di bidang Teknologi Informasi.

Baca Juga: Lantik 8 Kepala Desa, Bupati Garut: Jangan Lupa Bayar Pajak

Bidang ini diharapkan bisa lebih ditingkatkan lagi dan menjadi salah satu prioritas kerja sama kedua negara.

Pasalnya saat ini Teknologi Informasi memang sudah sangat meningkat di dunia, khususnya di Amerika Serikat.

Apalagi di Armenia, pendidikan sudah berbasis Teknologi Informasi.

Industri start-up dan inovasi di indonesia juga kini tengah berkembang dan bahkan masuk ke dalam 10 negara dengan jumlah unicorn terbanyak di dunia.

Hal itu yang menyebabkan Armenia mau bekerja sama di bidang Teknologi Informasi.

Baca Juga: Satpol PP Badung Gerebek Empat Villa di Bali karena Diduga Beri Layanan untuk Penyuka Sesama Jenis

"Tentu saja kami bersedia bekerja sama dengan Indonesia di bidang Teknologi Informasi, bahkan pendidikan di kami telah berbasi Teknologi Informasi," ujar Presiden Sarkissian.

Selain itu, Jokowi juga meminta pertimbangan untuk Armenia agar dapat memberikan bebas visa bagi Indonesia.

Ia meyakini bahwa hal tersebut dapat mendekatkan hubungan people to people antara Indonesia dan Armenia.

Menaggapi hal tersebut, Presiden Sarkissian menyatakan bahwa pihaknya akan segera menindaklanjutinya.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Setneg

Tags

Terkini

Terpopuler