Network
PR TASIKMALAYA - Terpampang sebuah spanduk bertuliskan desakan agar Philip Hansen mundur dari kursi kepelatihan PSMS Medan.
Spanduk "PHILIP HANSEN SEGERA MUNDUR DARI PSMS MEDAN" itu mewarnai laga uji coba PSMS melawan Gumarang FC.
Spanduk yang muncul di Stadion Teladan Medan pada Jumat, 11 September 2020 sore itu diakui manajemen sebagai bentuk kritikan suporter terhdap tim pelatih.
Baca Juga: Adonan Tidak Mengembang? Ketahui 10 Hal Dasar Membuat Roti Empuk
Dikutip dari RRI, desakan mundurnya Hansen menyeruak usai PSMS ditahan imbang 2-2 oleh PSAD pada uji coba perdana.
Manajemen PSMS Mulyadi Simatupang menyebut, jabatan ditektur teknis tim kini tengah kosong. Ia pun mengaku telah berkomunikasi dengan sejumlah pelatih.
"Tentu menjadi masukan. Kita juga ingin kalau adapun pelatih ataupun katakan yang bersedia dan berpengalaman tentu kita ingin sifatnya memperkuat. Apapun ceritanya kita belum ada direktur teknis.
Baca Juga: 7 Tipe Pernikahan Berdasarkan Tingkat Kebahagiaan, Kamu yang Mana?
Tidak ada masalah. Ktia sedang, katakanlah tanda kutip menghubungi beberapa pelatih dan dalam hal ini bisa diajak kerja sama untuk memperkuat PSMS,” jelas Mulyadi.
Mulyadi menyatakan, pihaknya menerima semua aspirasi dari semua pihak, termasuk suporter untuk performa Ayam Kinantan dalam lanjutan Liga 2 2020.
“Kita sebagai manajer gak tutup mata gak tutup telinga. Kita juga katakanlah, saya pribadi tentu beberapa pelatih yang menurut kita bagus, apa salahnya juga kalau diajak gabung.
Baca Juga: Pahami 9 Aspek ini untuk Bantu Optimalkan Kecerdasan Anak
"Dalam hal ini bukan berarti gadak solusi. Sambil jalan, yang sudah ada ini kita maksimalkan. syukur – syukur memang seminggu ini ya sudah ada beberapa yang mungkin setuju kita ajak gabung, sehingga pelatih kita kuat. Sebagai direktur teknis,” ucap Mulyadi.
Sementara itu, desakan agar sang pelatih untuk mundur, mendapat tanggapan pribadi dari Philip sendiri. Ia mengaku senang jika ada orang yang mampu meracik tim lebih baik.
“Saya melatih ini banyak sekali dihujat segala macamlah. Dia tidak tahu kondisi pemain ini seperti ini itu. Kadang membentuk tim saja, belum di partai aslinya saja sudah dihujat.
Baca Juga: Mengenang Satu Tahun Meninggalnya Eyang Habibie, Tokoh Inspiratif yang Dicintai Masyarakat Indonesia
"Kadang- kadang saya gimana gitu ya. Tapi, kalau memang ada yang lebih bagus daripada saya untuk saat ini, silahkan saja lah. Ngomong baik – baik gitu,” jelas eks pelatih PSPS itu.
Philip mengaku senang membantu tim untuk kembali unjuk gigi, bahkan kini PSMS kehadiran dua nama beken, Ferdinand Sinaga dan Paulo Sitanggang.
“Jujur saja, saya ingin membantu PSMS. Tekanan bertubi-tubi menginginkan saya keluar. Sepakbola ini proses. Tidak apa-apa, besok pun saya suruh berhenti saya berhenti.
Baca Juga: Foto Wajib Militer Dirilis, Aktor Park Bo Gum Tampil Gagah
"Ada pengganti saya? tidak apa-apa. Kalau memang PSMS di liga 2 ada yang lebih bagus jadi pelatih, silahkan saja,” jawab Philip.
Pada laga uji coba melawan Gumarang FC, Legimin Raharjo cs menang dengan skor 3-1 lewat dua gol Ferdinand dan satu gol Rachmad Hidayat.
Philip Hansen Out
Panasonic In pic.twitter.com/3St1bZ51ow— Komisi Wasit (@MafiaWasit) September 11, 2020
***
