Berhasil Juara di BRI Liga 1, Bernardo Tavares Ungkap Perjuangan PSM Makassar Jemput Kemenangan

- 1 April 2023, 17:08 WIB
Pelatih, Bernardo Tavares mengungkap perjuangan PSM Makassar menjemput kemenangan di BRI Liga 1.
Pelatih, Bernardo Tavares mengungkap perjuangan PSM Makassar menjemput kemenangan di BRI Liga 1. /Instagram @psm_makassar

PR TASIKMALAYA – Pelatih kepala PSM Makassar, Bernardo Tavares mengungkapkan perjuangan tim asuhannya dalam menjemput kemenangan pada laga BRI Liga 1 kali ini. 

Menurutnya, PSM Makassar membutuhkan waktu 23 tahun lamanya untuk menjadi juara di kompetisi tertinggi sepak bola Indonesia.

Kepastian PSM Makassar menjadi juara di kompetisi BRI Liga 1 musim 2022-2023 diketahui mereka setelah berhasil mengalahkan tuan rumah Madura United FC dengan skor akhir 3-1 pada laga di pekan ke-32.

Laga penentu tersebut berlangsung di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Pamekasan, Jumat, 31 Maret 2023, pada pukul 20.30 WIB.

Baca Juga: Tes IQ: Jangan Ngaku Jenius, Kalau Tak Bisa Temukan 3 Perbedaan dari Gambar Penjual Roti Ini dalam 24 Detik

Meski menjadi tim tamu, tetapi Juku Eja mampu tampil agresif sejak awal pertandingan dengan mengancam gawang tuan rumah Madura United FC.

Tidak perlu waktu lama bagi PSM Makassar untuk unggul dengan dua gol di babak pertama melalui brace yang dicetak oleh sang kapten, Wiljan Pluim pada menit ke-4 dan 10.

Kemudian, PSM Makassar mempu menambah keunggulan melalui gol yang diciptakan oleh Kenzo Nambu di menit ke-48.

Baca Juga: Ramadhan 2023: Inilah Delapan Golongan yang Berhak Menerima Zakat Fitrah

Sementara Madura United FC hanya mampu memperkecil ketertinggalan melalui gol yang disumbangkan melalui Hugo Gomes pada babak yang kedua di menit ke-51.

Tentunya, hal Ini menjadi momen yang sangat berkesan bagi tim berjuluk Juku Eja untuk mengakhiri puasa gelar juara selama 23 tahun lamanya.

PSM Makassar sendiri sudah lama tidak menjadi juara Liga Indonesia, di mana kemenangan ini merupakan gelar paling bergengsi di Indonesia. 

Mengingat sebelumnya kemenangan terakhir yang dirasakan oleh tim asuhan Bernardo Tevares terjadi pada 1999/00 silam.

Baca Juga: Jelang Mudik Lebaran, Polri Gelar Rakor Kesiapan Operasi Ketupat 2023

Bernardo Tavares menegaskan bahwa hal ini menjadi sebuah pencapaian yang luar biasa bersama PSM Makassar di musim ini.

Sebab sejak awal kedatangannya ia mengaku tidak diberi beban untuk membawa PSM Makassar menjadi juara di Liga 1 musim ini oleh manajemen.

Bernardo Tavares mengaku hanya diminta untuk membawa PSM Makassar menjadi lebih baik dibandingkan dengan musim lalu.

Baca Juga: Suka Makanan Jepang? Yuk Coba Resep Volcano Sushi yang Bisa Dijadikan Menu Berbuka Puasa

“Kita menunggu 23 tahun lamanya dan perlu saya tekankan bahwa saya kira tidak ada yang percaya dari awal bahwa kita bisa mencapai ini semua,” kata Bernardo Tavares, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari laman Liga Indonesia Baru, Sabtu, 1 April 2023. 

Pelatih berkebangsaan Portugal tersebut merasa senang dengan apa yang telah ditorehkan oleh skuad Juku Eja usai melewati masa-masa sulit di akhir musim lalu.

Menurutnya, hal itu yang membuat skuad Juku Eja menjadi lebih kuat dan akhirnya mampu menjuarai Liga 1 musim ini.

 “Bisa saya bilang kepada pemain bahwa kesulitan-kesulitan yang kita lalui semuanya atau masa-masa suram yang kita lalui membuat kita kuat,” tutupnya.

Baca Juga: Preman Pensiun 8 Hari Ini Sabtu 1 April 2023, Gawat! Didu Dikeroyok Geng Motor

Sebagai informasi, pada klasemen sementara di BRI Liga 1 2022-2023 Juku Eja sukses menjadi juara dengan raihan 72 poin dari 32 kali main.

Wiljan Pluim dan kawan-kawan sukses mencatatkan 21 kemenangan, 9 imbang dan 2 menelan kekalahan di musim ini.***

Editor: Wulandari Noor

Sumber: Liga Indonesia Baru


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x