Gelandang Brighton Enock Mwepu Terpaksa Pensiun karena Kondisi Jantung, Tetap Ingin Terlibat di Klub?

- 11 Oktober 2022, 09:12 WIB
Gelandang Brighton, Enock Mwepu.
Gelandang Brighton, Enock Mwepu. /Brighton Official/

PR TASIKMALAYA - Gelandang Brighton Enock Mwepu terpaksa pensiun dari sepak bola karena penyakit jantung bawaan.

Jika Enock Mwepu tetap memaksakan diri maka akan berada pada risiko yang sangat tinggi dan berpotensi fatal.

Baru-baru ini, Enock Mwepu jatuh sakit dalam perjalanan dengan tim nasional Zambia ke Mali.

Enock Mwepu terpaksa tidak dapat berlatih setelah tiba di Afrika Barat bulan lalu dan sempat menghabiskan empat hari di rumah sakit.

Dia menjalani tes sekembalinya ke Inggris dan Brighton mengatakan satu-satunya pilihan baginya adalah pensiun.

Baca Juga: Singgung Erling Haaland dan Darwin Nunez di Liga Inggris, Harry Kane: Pertarungan Sulit

Klub telah menerangkan bahwa kondisi gelandang tersebut memang bukan menderita penyakit jantung biasa, dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Newsday, pada Senin, 10 Oktober 2022.

"Tes-tes ini telah menyimpulkan bahwa penyakitnya disebabkan oleh kondisi jantung herediter, yang bermanifestasi di kemudian hari dan sebelumnya tidak terbukti pada pemeriksaan jantung reguler," kata Brighton.

Klub tersebut mengatakan bahwa berhentinya Enock dari sepak bola adalah keputusan terbaik demi kondisi tubuhnya.

"Sayangnya, ini bisa diperburuk dengan bermain olahraga sehingga Enock telah diberi tahu bahwa satu-satunya pilihan, demi keselamatannya sendiri, adalah berhenti bermain sepak bola," terangnya.

Sementara, Enock merasa sangat sedih saat dinyatakan pensiun dan berhenti mencapai mimpinya di Liga Premier.

Baca Juga: Sejak Kematian Ratu Elizabeth II, Benarkah Jadwal Pertandingan Premier League Pekan ke-7 Ditunda?

Namun, dalam pernyataan lain, dia akan terus melibatkan dirinya dalam olahraga di bagian tertentu.

"Namun, ini bukan akhir dari keterlibatan saya dalam sepak bola, saya berencana untuk tetap terlibat dalam beberapa kapasitas," kata Enock Mwepu.

Pemain serba bisa itu bergabung dengan Brighton dari Red Bull Salzburg dengan kontrak empat tahun pada Juli 2021.

Dia dilaporkan menjadi pemain transfer dengan biaya sebesar £18 juta atau Rp304,5 miliar.

Dia mencetak tiga gol dalam 27 penampilan untuk klub dan terakhir bermain dalam kemenangan 5-2 atas Leicester City bulan lalu.

Baca Juga: Kumpulan Ucapan Duka dari Klub Besar Premier League Terkait Kematian Ratu Elizabeth II

Kepala kedokteran dan kinerja Brighton Adam Brett mengatakan bahwa gelandang ini harus mengutamakan kondisi tubuhnya.

"Ini adalah pukulan telak bagi Enock, tetapi dia harus mengutamakan kesehatan dan keluarganya dan ini adalah pilihan yang tepat, betapapun sulitnya untuk berhenti dari permainan yang dia cintai," kata Adam Brett.

Meski dirasa sulit untuk lanjut dalam sepak bola, memintanya untuk berhenti dari hal itu juga menjadi keputusan berat.

"Mengingat ini adalah karir Enock dan keputusan yang tidak bisa dianggap enteng, kami telah meluangkan waktu untuk selengkap mungkin, menyelesaikan investigasi jantung lanjutan dan berkolaborasi dengan para ahli klinis untuk mendapatkan opini kedua terbaik untuk Enock," terangnya.

Sebagai tim kesehatan, dia akan terus melakukan perawatan terbaik untuk Enock.

"Kami akan membantunya memastikan kondisinya dikelola dengan perawatan yang tepat agar dia bisa hidup panjang dan sehat," tegasnya.***

Editor: Nicolaus Ade Prasetyo

Sumber: Newsday


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah