Baca Juga: Arema FC vs Persebaya di BRI Liga 1, Javier Roca Minta Singo Edan Tampil Maksimal
Menurutnya, penggunaan gas air mata ini dilarang oleh FIFA.
"Gila ini. Ratusan nyawa melayang. Gas air mata ditembakan, padahal melanggar kode keamanan FIFA," terangnya.
Selain penggunaan gas air mata, Kemal juga menyoroti jam tanding laga tersebut.
Diketahui, Panpel Arema sudah meminta PT LIB untuk menggeser jam pertandingan ke sore.
Baca Juga: Jelang Laga Persebaya vs Arema FC di BRI Liga 1, Aji Santoso Girang Bisa Turunkan Skuad Terbaiknya
Namun, permintaan itu tidak dikabulkan oleh PT LIB.
"Jam pertandingan minta diubah ke sore, tapi tetap jam 8. Negara ini emang nggak bisa jadi negara sepak bola," tutupnya.
Menanggapi cuitan Kemal, banyak pula netizen yang ikut berkomentar.