Resmi Didepak dari Tim Nasional Korea, Kepergian Seo Seung Jae Berikan Dampak pada Rekannya

- 8 Februari 2020, 08:33 WIB
PEMAIN Bulutangki Korea di sektor ganda Seo Seung Je didepak dari timnya.*
PEMAIN Bulutangki Korea di sektor ganda Seo Seung Je didepak dari timnya.* /Yves Lacroix/Yves Lacroix/Badmintonphoto

PIKIRAN RAKYAT -  Seo Seung Jae, seorang pemain bulutangkis dalam sektor ganda yang menjadi salah satu kebanggaan Korea Selatan baru-baru ini melakukan pelanggaran dengan kontrak sponsor.

Atas ulahnya ini, pihak Asosiasi Bulu Tangkis Korea (BKA) memutuskan untuk mendisiplinkan pebulu tangkis tersebut.

Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Badzine bahwa sanksi pendisiplinan itu membuat Seo Seung Jae harus dikeluarkan dari tim nasional hingga 31 Desember 2020.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Tasikmalaya Sabtu, 8 Februari 2020: Kawalu dan Bojongasih Berpotensi Diguyur Hujan

Kasus yang membuat Seo dikeluarkan dari Timnas Korea Selatan yakni dimulai saat ia menandatangani dua kontrak dalam waktu berdekatan, padahal itu jelas tidak diperbolehkan karena kedua kontrak itu berlawanan.

Pemutusan pendisiplinan terhadap Seo Seung Jae pun berlangsung dengan perdebatan selama lebih dari empat jam.

Akibat keputusan pendisiplinan itu, tidak hanya Seo Seung Jae saja yang alami pukulan besar, namun juga berdampak pada dua rekannya, yakni Chae Yoo Jung dan Choi Sol Gyu.

Saat ini Chae sudah berada diperingkat 1 di bawah kualifikasi untuk Olimpiade Rio 2016 silam, sehingga untuk menjadi ganda campuran Korea dipasangkan dengan Shin Baek Cheol yang berada di urutan ke 9.

Hal tersebut membuat mereka berdua harus berjuang lagi untuk berada di atas peringkat 8.

Baca Juga: Virus Corona Merebak di Sebuah Kapal Pesiar, Seluruh Penumpang Dikarantina dan Tak Boleh Keluar

Sedangkan, Choi Sol Gyu masih memiliki peluang tipis untuk bertarung di Olimpiade Tokyo dalam ganda campuran dengan rekan Shin Seung Chan, sehingga mereka masih kekurangan 16.000 poin untuk melewati pesaing mereka.

Hingga kini belum diketahui nasib Seo ke depannya apakah akan seperti pemain Malaysia yang juga baru-baru ini meninggalkan tim nasional dan menjadi mandiri dengan diizinkan memasuki turnamen sebagai independen.

Hal ini dikarenakan BKA baru mengeluarkan ijin pemain independen dari dua tahun terakhir yang terjadi pada pemain veteran yang meninggalkan tim nasional. Sehingga, usia termuda dari pemain independen yang ditetapkan BKA adalah 28 tahun.***

Editor: Rahmi Nurlatifah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x