Network
PR TASIKMALAYA - Mauricio Pochettino mengatakan bahwa PSG belum menjadi tim seutuhnya dan kemenangan 3-2 atas Leipzig di Liga Champions.
Hal itu juga menjadi pengingat bahwa tim Ligue 1, khususnya PSG masih belum menemukan permainan kolektif mereka.
Dikutip Pikiran-Rakyat-Tasikmalaya.com dari Channel News Asia, PSG terlihat kewalahan di lini tengah, bek sayap mereka sering lengah oleh serangan tim tamu yang bermain dengan tekanan tinggi sepanjang pertandingan.
Baca Juga: Sejarah! untuk Pertama Kalinya Ahli Bedah AS Sukses Menguji Transplantasi Ginjal Babi ke Manusia
Dan, PSG hanya tumpuan pada Kylian Mbappe dan penyelesaian Lionel Messi.
“Ada hal-hal yang bisa kami tingkatkan, karena kami perlu mengontrol pertandingan selama 90 menit dan selama 20-25 menit, kami kehilangan kendali itu,” kata Ander Herrera, gelandang tengah PSG.
PSG unggul lebih dulu, ketika Kylian Mbappe mencetak gol lewat serangan balik yang cepat tetapi tertinggal setelah gol di tiang jauh oleh Andre Silva dan Nordi Mukiele.
Baca Juga: Ungkap Alasan Hiatus sebagai MC, Ternyata Ahn Yujin Menjalani Operasi Implan Lensa Mata
Mbappe kemudian mengambil tindakan sendiri untuk membalikkan ketertinggalan, memberi Messi assist untuk menyamakan kedudukan sebelum mendapatkan hadiah penalti yang di eksekusi dengan tenang oleh Messi.
