PIKIRAN RAKYAT - Terkait perkembangan penyebaran virus Corona (Covid-19), Ketum PSSI, Mochamad Iriawan telah memberikan arahan langsung ke PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Arahan yang tertulis dalam surat PSSI yang bernomor 1038/UDN/606/III-2020 itu menjelaskan bahwa PSSI resmi menghentikan kompetisi Shopee Liga 1 dan Liga 2 hingga waktu yang tidak ditentukan.
Keputusan tersebut menindaklanjuti arahan dari Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo terkait penyebaran virus Covid-19 dan surat dari Menpora tentang protokol kewaspadaan pencegahan wabah virus tersebut bagi kegiatan olahraga.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Tasikmalaya, Senin 23 Maret 2020: Rajapolah dan Cipedes Hujan Ringan Sepanjang Malam
Dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari situs LIB, berkoordinasi dari pihak pemerintah (presiden) ke PSSI kemudian ditindak lanjut ke LIB yang nantinya akan diteruskan ke klub yang menjadi peserta Liga 1 dan 2.
“Kompetisi Shopee Liga 1 dan Liga 2 untuk sementara waktu dihentikan,” kata Mochamad Iriawan dalam surat yang ditujukan untuk Direktur Utama PT LIB.
“Pencabutan atas penghentian Shopee Liga 1 dan Liga 2 akan menunggu perkembangan lebih lanjut mengenai penyebaran Covid-19 di Indonesia, yang akan disampaikan langsung oleh Ketua Umum PSSI,” tambahnya.
Baca Juga: Susul Alodokter, Kini Gojek dan Halodoc Luncurkan Layanan Cek Virus Corona Versi Lain
Merespons adanya intruksi tersebut, Operator kompetisi Shopee Liga 1 2020 dan Liga 2 2020 segera melakukan kajian dan langsung bersurat kepada semua klub Liga 1 dan Liga 2.
Isi surat yang dikirimkan ke klub per tanggal 21 Maret 2020, LIB meminta kepada seluruh klub peserta Shopee Liga 1 2020 dan Liga 2 2020 memberikan masukan terkait kelanjutan pelaksanaan kompetisi musim 2020.
Masukan tersebut nantinya untuk mengatur penjadwalan dan izin keamanan dengan mengacu kebijakan dan keadaan persebaran Covid-19 di daerah masing-masing.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Tasikmalaya, Senin 23 Maret 2020: Rajapolah dan Cipedes Hujan Ringan Sepanjang Malam
Seluruh klub harus memberikan masukan dan akan ditunggu oleh LIB hingga 23 Maret 2020.
“Pada prinsipnya kami berusaha untuk mencari solusi yang komprehensif. Mempertimbangkan banyak hal yang terkait dengan situasi saat ini. Selain arahan dari pemerintah dan Ketua Umum PSSI, kami juga meminta masukan dari klub terkait kondisi di wilayah masing-masing,” jelas Cucu Somantri, Direktur Utama PT LIB, Minggu 22 Maret 2020.***