Puan Maharani Sebut Tenun Cakcak Pulihkan Perekonomian, Minta Pemerintah Percepat Salur Bantuan UMKM

- 16 Oktober 2020, 06:05 WIB
Ketua DPR RI Puan Maharani. Draf final UU Cipta Kerja kemungkinan akan diserahkan DPR RI ke pemerintah pada Rabu 14 Oktober 2020.
Ketua DPR RI Puan Maharani. Draf final UU Cipta Kerja kemungkinan akan diserahkan DPR RI ke pemerintah pada Rabu 14 Oktober 2020. /Dok DPR RI.

"Kalau hasil dari membuat tenun cukup bagi pemasukan keluarga, maka anak-anak muda akan tertarik jadi penenun sehingga tenun tradisional Bali tidak punah," katanya.

Puan menegaskan bahwa penyaluran bantuan untuk UMKM harus sejalan dengan percepatan penyerapan anggaran program pemulihan ekonomi nasional (PEN).

Ia mengungkapkan bahwa perlu ada terobosan agar penyerapan anggaran PEN dapat sesuai target, baik secara jumlah, penerima, dan manfaatnya untuk masyarakat.

"Harus ada upaya khusus dalam mempercepat penyerapan anggaran pemulihan ekonomi nasional tersebut," ujarnya.

Baca Juga: AS Tunjuk Pejabat Senior HAM Koordinator Khusus di Tibet, Tiongkok: Urusan Tibet Adalah Internal

Menurut dia, penyerapan anggaran dapat dilakukan dengan peningkatan pelaksanaan program kesehatan, perlindungan sosial, serta bantuan pada pelaku UMKM.

"Termasuk para perajin tenun Cakcak ini. Mereka butuh bantuan modal, juga bantuan sosial karena rata-rata mereka kehilangan pekerjaan akibat pandemi," ujarnya.

Kepala Desa Pejeng Kangin I Gede Purnadi Yoga mengatakan ada sekitar 100 orang perajin tenun di desanya dan sebelum terdampak pandemi Covid-19, para penenun bekerja di sektor pariwisata.

Baca Juga: Industri Manufaktur Alami Kenaikan, Menperin Klaim Akselerasi PEN Berjalan dengan Baik

Saat ini, menurut dia, mereka kembali ke rumah dan kembali menjadi penenun.***

Halaman:

Editor: Tita Salsabila

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x