Network
PR TASIKMALAYA - Calon presiden (capres) nomor urut 3 Ganjar Pranowo berpendapat bahwa debat dianggap sebagai ajang menggali kemampuan diri dalam memimpin, memahami, dan berkomunikasi menggunakan data.
"Debat capres bukan tanya jawab, bukan cerdas cermat, bukan cepat tepat," kata pasangan Mahfud MD di Pemilu 2024, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Tasikmalaya.com dari Antara.
Lebih lanjut, Ganjar mengaku tidak melakukan serangan ke capres saat menjalani debat yang ditayangkan secara langsung. Namun ia hanya meminta klarifikasi dan menanyakan beberapa persoalan yang belum selesai sampai sekarang.
Baca Juga: Janji Ganjar jika Terpilih jadi Presiden: Hapus Batas Usia dan Komitmen Beri Hak Pelamar Kerja
"Ketika banyak orang yang tidak berani berhadapan langsung, saya bertanya di depan tanpa 'tedeng aling-aling'. Ketika ibu-ibu bertanya pada saya tentang di mana mayat dimakamkan? saya bertanya," katanya.
Di lain hal, jika terpilih sebagai presiden di Pemilu 2024, Ganjar akan berusaha membuat rakyat tidak kecewa dan berharap debat selanjutnya bisa membuat masyarakat cerdas dan memberikan edukasi.
"Pak Mahfud (Cawapres yang berpasangan dengan Capres Ganjar Prenowo) telah menyiapkan diri pada debat ke-4 dan tempat terakhir saya sendiri," katanya.
Baca Juga: Pemilu 2024: Ganjar Pranowo Targetkan 60 Persen Suara Diperoleh di Jawa Timur Meski Sulit
Sebagai informasi, debat keempat diadakan pada 21 Januari 2024 pukul 19.00 WIB dan tempat akan diinfokan dalam waktu dekat.
