Network
PR TASIKMALAYA - Guru SMK Cirebon, Sabil Fadillah, dipecat usai menyampaikan kritik di media sosial Ridwan Kamil.
Sebelum kasusnya dengan Ridwan Kamil mencuat, Sabil Fadhillah diketahui berstatus sebagai guru honorer SMK Telkom Cirebon.
Viralnya kontroversi ini lantas membuat rekam jejak Sabil Fadillah terungkap. Diketahui Guru SMK Cirebon ini sempat menjadi simpatisan Ridwan Kamil.
Bahkan dalam beberapa rekam digital ditemukan potret kedekatan orang nomor satu di Jawa Barat bersama Sabil Fadhillah.
Baca Juga: Tak Boleh Dilewatkan! Simak 10 Rekomendasi Film dan Acara TV Zombie Terbaik di Netflix
Momen Sabil Fadhillah yang aktif sebagai simpatisan Ridwan Kamil ini dapat ditemukan lewat unggahan lama di media sosial.
Ditemukan setidaknya empat unggahan lama yang berisi dukungan untuk Ridwan Kamil.
Salah satunya menampilkan potret Sabil Fadhillah dan Ridwan Kamil yang berpose sambil menggenggam erat tangan satu sama lain.
“Ceritanya menuju #jabar1,” tulis Sabil Fadhillah seperti yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Instagram pada 17 Maret 2023.
Baca Juga: Tes IQ: Kamu Kurang Jeli, kalau Tak Bisa Temukan 3 Perbedaan dari Dua Bocah Ini dalam Hitungan Detik
Dukurang ini tentu menggambarkan seberapa besar harapan Sabil Fadhillah untuk kemenangan Ridwan Kamil di pemilu Jawa Barat yang lalu.
Bukan hanya itu, di unggahan berikutnya ditemukan juga komentar yang ditinggalkan Ridwan Kamil untuk Sabil Fadhillah pada 2018.
“Hahaha the best,” komentar Ridwan Kamil dalam salah satu unggahan lawas Sabil Fadhillah.
Tentu saja balasan komentar Ridwan Kamil ini cukup menimbulkan beragam reaksi. Terutama setelah kasus kritikan yang berujung pemecatan Sabil Fadhilah.
Baca Juga: Umumkan Jadwal Showcase Tour 'NICE TO MIXX YOU', NMIXX Siap Konser di Jakarta
Nama Sabil Fadhilah sendiri viral usai menuliskan kritikan dengan kata ‘maneh’ yang langsung ditanggapi Ridwan Kamil.
Siapa sangka interaksi ini membuat Ridwan Kamil bersikap tegas. Pihak sekolah bahkan menerima teguran langsung dari Ridwan Kamil.
Tak butuh waktu lama kasus pemecatan guru honorer di Cirebon viral di media sosial.***
