Hadirkan 6 Orang Suporter, Polisi Sudah Periksa 80 Saksi soal Tragedi Kanjuruhan

- 21 Oktober 2022, 11:28 WIB
80 saksi termasuk enam orang suporter diperiksa dalam tragedi Kanjuruhan yang telah menewaskan ratusan orang.*
80 saksi termasuk enam orang suporter diperiksa dalam tragedi Kanjuruhan yang telah menewaskan ratusan orang.* /ANTARA FOTO/ Didik Suhartono/

PR TASIKMALAYA – Pihak kepolisian hingga saat ini sudah memeriksa sekitar 80 saksi soal Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan ratusan orang.

Pemeriksaan dari 80 saksi soal Tragedi Kanjuruhan dilakukan secara menyeluruh selama kurun waktu dua pekan.

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, dari 80 saksi untuk kasus Tragedi Kanjuruhan, ada saksi ahli yang juga diperiksa.

Dari 80 saksi soal Tragedi Kanjuruhan, enam orang diantaranya merupakan suporter yang dijadikan sebagai saksi.

Baca Juga: Tersedia 10 Link Twibbon Hari Santri Nasional 22 Oktober 2022

Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari PMJ News, Dedi mengatakan jika minggu depan akan melanjutkan lagi pemeriksaan saksi untuk dimintai keterangan soal Tragedi Kanjuruhan.

"Minggu depan beberapa saksi ahli ada lagi yang dimintai keterangan oleh penyidik,” katanya.

Sebelumnya, Dedi mengungkapkan jika ada proses rekonstruksi peristiwa yang terjadi di Stadion Kanjuruhan beberapa waktu lalu.

Diketahui ada 30 adegan yang memperagakan bagaimana kejadian dari Tragedi Kanjuruhan itu terjadi, mulai dari awal hingga akhir.

Baca Juga: Info Loker Tasikmalaya di Orang Tua Group Tersedia 4 Posisi, Salah Satunya MT Sales Manager

"Kejadian di dalam stadion mulai apel pasukan yang dipimpin mantan Kapolres Malang AKBP Ferli Hidayat pukul 15.45 WIB, kemudian pertandingan dimulai pukul 20.00 WIB dan pertandingan selesai pukul 22.00 WIB," kata Dedi.

Inti dari rekonstruksi yang dipaparkan oleh Dedi juga melakukan reka adegan dimana masuknya suporter ke dalam lapangan. Hingga, terjadinya kericuhan dan berujung pada ditembakannya gas air mata.

Kemudian, korban meninggal dalam Tragedi Kanjuruhan sudah bertambah satu orang. Total korban menjadi 134 orang.

Jumlah tersebut dibenarkan oleh Kapolres Malang AKBP Putu Kholis saat dikonfirmasi soal update terbaru dari korban Tragedi Kanjuruhan.

Baca Juga: Tes IQ: 99 Persen Orang Ngaku Nyerah! Bisakah Anda Temukan 3 Perbedaan di Gambar Perempuan dalam 15 Detik?

Korban tersebut bernama Reyvano Dwi Afriansyah yang diketahui berusia 17 tahun. Korban meninggal di Rumah Sakit Saiful Anwar, Malang.

Korban tinggal di sebuah rumah yang beralamatkan di Jalan Kebonsari RT 04 RW 01, Sumber Pucung, Kabupaten Malang.

Hingga artikel ini tayang, pihak kepolisian terus memantau perkembangan soal Tragedi Kanjuruhan.***

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah