PR TASIKMALAYA - Pada Selasa, 16 Agustus 2022, Presiden Jokowi menghadiri rapat paripurna DPR RI yang digelar di Gedung Nusantara MPR/DPR/DPD RI, Jakarta.
Dalam forum rapat tersebut, Jokowi menyampaikan pidato mengenai keterangan pemerintah atas Rancangan Undang- Undang (RUU).
Yakni, Jokowi membahas tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2023 beserta nota keuangannya.
Pada penyampaian pidato tersebut, Jokowi membahas mengenai tiga desain serta lima fokus APBN tahun 2023.
Baca Juga: Tes Psikologi: Ketahui Lebih Dalam Karakter Diri Anda Lewat Mata yang Dipilih, Salah Satunya Logika
Dilansir PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari Instagram @sekretariat.kabinet, lalu, apa saja tiga desain, dan lima fokus APBN 2023? Berikut penjelasannya.
Tiga desain APBN 2023, yaitu waspada, antisipatif, dan responsif.
Menurut Jokowi, arsitektur fiskal tahun 2023 dirancang untuk memperkokoh fondasi perekonomian dalam menghadapi tantangan saat ini maupun di masa yang akan datang.
Maka, kebijakan fiskal tahun 2023 ini diarahkan untuk mendukung adanya peningkatan produktivitas untuk transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
Baca Juga: Bukan Shanks si Rambut Merah, Siapa Penjahat Film One Piece Red? Awas Spoiler!