Sandiaga Uno: Kami Siap Mewadahi Remaja Citayam Fashion Week

- 25 Juli 2022, 21:02 WIB
Menparekraf Sandiaga Uno mengatakan pemerintah siap mewadahi remaja Citayam Fashion Show.
Menparekraf Sandiaga Uno mengatakan pemerintah siap mewadahi remaja Citayam Fashion Show. /Instagram/@sandiuno

PR TASIKMALAYA – Sejak Citayam Fashion Week (CFW) menjamur, banyak remaja atau orang-orang yang ingin membuktikan dirinya bisa tampil di acara tersebut.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, mulai melihat Citayam Fashion Week sebagai suatu kesempatan untuk para remaja bisa menyalurkan bakat.

Tentunya Sandiaga Uno sangat siap mewadahi para remaja yang terlibat dalam tren Citayam Fashion Week.

Mulai dari pelatihan seperti upskilling, reskilling, maupun newskilling di bidang fotografi dan videografi untuk menaikkan keahlian para remaja dalam Citayam Fashion Week.

Baca Juga: Pria 71 Tahun Meninggal Diserang Anjing, Pemilik Kini Ditahan, Begini Kronologinya

Menurut Sandiaga Uno, rencana pengembangan pelatihan dan keterampilan dilakukan agar remaja yang terlibat Citayam Fashion Week bisa tampil di Paris Fashion Week.

Dengan adanya program tersebut, Sandiaga Uno mengharapkan tidak melahirkan remaja one hit wonder di Citayam Fashion Week.

“Kita tidak ingin anak-anak ini terkenal cuma satu musim, musim liburan sekarang, terus menghilang, saya ingin mereka memiliki kemampuan sehingga mereka bisa berkelanjutan. Siapa tahu Roy, Jeje, Bonge, dan teman-temannya bisa tampil suatu saat di Paris Fashion Week,” ujar Sandiaga pada Senin 25 Juli 2022, dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari ANTARA.

Karena fenomena tersebut menampilkan salah satu subsektor ekonomi kreatif, yakni fashion. Sandiaga sangat mengapresiasi para remaja yang terlibat Citayam Fashion Week tersebut.

Baca Juga: Kevin Feige Ungkapkan Bagaimana Adegan Pasca-Credit MCU Bisa Terhubung ke Film Avengers 5 dan 6

Menurut Sandiaga, sub sektor fashion bukan hanya milik para desainer papan atas. Tetapi juga kalangan milenial maupun Generasi Z (Gen Z).

Tentu konsep yang ditawarkan pada Citayam Fashion Week menggunakan konsep event based tourism.

Di samping itu, adanya pagelaran acara Fashion Show tersebut membuat dampak baik bagi usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang berdagang di sekitar wilayah Dukuh Atas.

“Kami mencermati secara langsung ada dampak kepada sub sektor lainnya, seperti usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) kuliner dan kreator digital,” ungkapnya.

Baca Juga: Poster Baru Black Panther: Wakanda Forever Tampilkan 3 Karakter Utama, Siapa Saja?

Sandiaga juga mengatakan bahwa harus dibuatkan ruang publik khusus agar tidak menumpuk di kawasan Dukuh Atas. Dikarenakan perform yang dilakukan oleh Citayam Fashion Week berada di jalan penyebrangan.

Kemudian, Sandiaga Uno berharap tren Citayam Fashion Week agar bisa bersaing dengan Harajuku di Jepang dan 42nd Street di New York, Amerika Serikat.

“Catwalk yang biasanya ada di hotel-hotel ternama, sekarang disulap diadakan di zebra cross. Tren Citayam Fashion Week harapan ke depan bisa seperti Harajuku di Jepang dan 42nd Street di New York, Amerika Serikat, dengan street performer dan lain sebagainya,” ucap Sandiaga.

Citayam Fashion Week berawal dari remaja yang tinggal di Citayam dan Bojong Gede yang suka nongkrong di sekitar Sudirman Central Business District (SCBD). Karena pakaian yang digunakan seperti model, berjalan dengan gaya model profesional dan dipublikasikan lewat TikTok. Maka nama Citayam Fashion Week semakin menjamur.***

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x